'Nyai Mengundang Banyak Sahabat dan Kolega' Roro Fitria Bantah Pernikahannya Settingan, Ungkap Borok Andre Irawan yang makin Menjadi-jadi Setelah Melahirkan Anak Pertama

Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma

Grid.ID - Kabar tak sedap datang dari rumah tangga Roro Fitria dan Andre Irawan. 

Ya, Roro Fitria gugat cerai Andre Irawan tepat setelah ia melahirkan anak pertama. 

Hal ini tentu membuat netizen bertanya-tanya, hingga menuding jika pernikahan Roro Fitria dan Andre Irawan hanyalah settingan. 

Menanggapi hal tersebut, Roro Fitria tegas menepisnya. 

Wanita yang kerap disapa Nyai itu mengatakan bahwa dalam momen pernikahannya 9 bulan lalu, ia benar-benar telah menggarap segala sesuatunya secara total. 

Sehingga tidak mungkinacara tersebut hanya settingan belaka. 

Belum lagi Roro Fitria juga melibatkan begitu banyak orang untuk mempersiapkan acara sakral tersebut. 

"Itu amat sangat tidak benar."

"Nyai menggelar resepsi, semuanya, itu melibatkan keluarga, item-item."

"Sampai tim pendukung acara ada 80 orang, mengundang banyak sekali kerabat dan kolega," kata Roro Fitria, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (16/9/2022).

Baca Juga: 'Yang Pergi Sebenarnya Bukan Nyai', Andre Irawan Sudah Koar-koar Sebut sang Istri Pergi dari Rumah, Kuasa Hukum Roro Fitria Tegas Bantah, Kini Justru Ungkap Hal Mengejutkan

Roro juga menegaskan bahwa acara upacara pernikahanya dengan Andre Irawan benar-benar sakral tanpa ada pikiran sedikitpun untuk mempermainkannya.

"Yang paling penting kesakralan akad nikah perjanjian dua hati manusia kepada Allah SWT, itu tidak main-main."

"Nah saat ini pun apalagi, tidak main main,"tegas Roro. 

Lebih lanjut, Roro mengatakan bahwa Andre Irawan seringkali mengulangi kebiasaan buruknya bahkan semakin menjadi-jadi saat kelahiran anak pertama mereka.

Hal ini tentu membuat Roro naik pitam hingga memutuskan untuk menggugat cerai. 

"Semua orang pasti punya latar belakang ya, dan tidak mungkin suatu momen yang seharusnya sangat membahagiakan."

"Kehadiran seorang buah hati, Baby Sultan luar biasa, pasti ada sesuatu hal yang melatarbelakangi sehingga Nyai memutuskan hal yang seperti ini."

"Suatu karakter yang tidak bisa diubah, habit yang tidak baik yang dilakukan terus menerus," ungkap Roro.

"Klimaksnya adalah ketika Baby Sultan lahir, yang bersangkutan melakukan hal yang sama kembali. Jadi it's over," tegas Roro. 

Roro juga sempat mencoba untuk bertahan, namun kini ia tak bisa lagi menahannya. 

"Udah sering mencoba for a long time tapi banyak hal yang udah terjadi," ucap Roro. 

 (*)

PROMOTED CONTENT