Anies Baswedan Ungkap Sikap Azyumardi Azra Semasa Hidup, Sebut Sosok Ketua Dewan Pers Itu Tidak Segan Melontarkan Buah Pikirannya

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri

Grid.ID - Berpulangnya Ketua Dewan Pers Profesor Azyumardi Azra merupakan duka bagi bangsa Indonesia.

Terlebih, semasa hidupnya Azyumardi Azra mengisi jajaran tokoh penting bagi berlangsungnya demokrasi di Tanah Air.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuturkan sosok Azyumardi Azra yang dinilai sangat penting bagi demokrasi Indonesia.

Menurut Anies Baswedan, cendikiawan Muskim yang akrab disapa Profesor Azra itu senantiasa menggaungkan demokrasi lewat berbagai tulisan.

Tak terkecuali, lanjut Anies, Profesor Azra menularkan semangat pentingnya demokrasi ketika mengajar murid-muridnya.

"Almarhum adalah pribadi yang terus-menerus konsisten dalam menjaga agar Indonesia kita tetap negeri yang maju dengan demokrasi yang terkonsolidasi."

"Beliau terus-menerus dalam berbagai tulisan, kuliahnya, menyampaikan pentingnya menjaga agar demokrasi kita terus berkualitas," ujar Anies usai solat jenazah di UIN Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (20/9/2022).

Anies sampai memuji sikap Profesor Azra yang dinilai berani dalam menyampaikan buah pemikirannya.

Meskipun, ujar Anies lagi, tak jarang buah pemikiran Profesor Azra dianggap mengancam beberapa pihak.

"Beliau tidak segan untuk melontarkan pikiran-pikiran yang mungkin terasa kurang nyaman bagi mereka yang mengganggu demokrasi kita," tuturnya.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 2014–2016 ini juga menyampaikan rasa takjub melihat begitu banyak orang yang menyolatkan jenazah Profesor Azra.

Baca Juga: Tampak Haru, Jenazah Ketua Dewan Pers Prof Azyumardi Dimakamkan Secara Militer 

"Begitu banyak kolega, umat, masyarakat yang hadir untuk menyolatkan allahyarham Profesor DR Azyumardi Azra."

"Ini menandakan bahwa beliau telah menyentuh banyak orang melalui tulisan, pemikiran, pengajaran yang dilakukan dari Kampus UIN," ucap Anies.

"Salah satu bukti atas pengabdian nyata allahyarham pada kemajuan ilmu, pengembangan umat, dan pada bangsa negara," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Azyumardi Azra wafat di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, Minggu (18/9/2022) akibat kelainan pada jantung.

Saat ini, jenazah Azyumardi Azra telah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

(*)

PROMOTED CONTENT