Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Perburuan hewan liar adalah salah satu tindakan manusia yang tidak boleh ditiru.
Sebab perburuan hewan liar bisa membawa banyak dampak negatif bagi kehidupan manusia itu sendiri.
Perburuan liar adalah perburuan binatang yang dilakukan tanpa izin yang sah dan bertentangan dengan peraturan.
Tindakan perburuan liar biasanya untuk memanfaatkan bagian tubuh hewan-hewan liar, mulai dari bulu hingga kulitnya.
Nah, dalam pelajaran tematik kelas 4 SD tema 3, siswa harus mencari contoh dampak dari adanya perburuan hewan liar.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com dan Bobo.id, berikut dampak perburuan hewan liar.
1. Kepunahan
Ini adalah dampak utama dari perburuan hewan liar.
Baca Juga: Contoh Upacara Adat dari Berbagai Daerah di Indonesia, Kunci Jawaban Materi Kelas 5 SD Tema 3
Sebab hewan-hewan yang diburu semakin lama jumlah dan populasinya akan menipis.
Apalagi jika hewan yang diburu merupakan jenis yang mengalami perkembangbiakan lambat, maka akan membutuhkan waktu lama untuk memperbanyak spesiesnya.
Sebagai contoh adalah burung cenderawasih.
Burung tersebut hanya memiliki masa kawin setiap satu kali dalam setahun.
Sedangkan telur yang dihasilkan setelah mengalami masa kawin hanya berjumlah dua atau tiga butir.
Nah, saat jumlahnya semakin menipis dan perkembangbiakannya tidak banyak, perlahan hewan ini akan punah.
Selain perburuan hewan liar, rusaknya hutan yang menjadi habitat asli hewan juga bisa membawa kepunahan.
Mengutip Kompas.com, contohnya adalah orangutan yang menjadi penghuni hutan di Sumatra dan Kalimantan.
Kini keberadaan mereka terancam punah akibat hutan-hutan di Sumatra dan Kalimantan yang beralih fungsi menjadi perkebunan dan tambang.
Baca Juga: Kunci Jawaban Materi Kelas 3 SD Tema 3, Berbagai Percobaan untuk Membuktikan Sifat Benda Cair
Apabila kerusakan hutan tidak ditanggulangi, kematian hewan akan terus meningkat dan menyebabkan kepunahan.
Jika kita tidak mau peduli terhadap lingkungan, mungkin gajah juga akan punah seperti mammoth.
2. Ekosistem yang terganggu
Dalam sebuah ekosistem alam, hewan-hewan membentuk rantai makanan untuk bertahan hidup.
Rantai makanan sendiri merupakan proses perpindahan energi makanan dari organisme tumbuhan ke organisme hewan pemangsa.
Sebagai contoh, padi dimakan tikus, tikus dimakan ular sawah, ular sawah dimakan elang, elang mati dimakan organisme pengurai.
Nah, apabila salah satu dari rantai makanan tersebut punah, maka rantai makanan menjadi kacau.
Saat elang punah, maka ular sawah akan semakin banyak jumlahnya dan mengganggu kehidupan makhluk lain.
Jadi perburuan hewan bisa menyebabkan ekosistem menjadi tidak seimbang.
Baca Juga: Hak Kita Terhadap Hewan Peliharaan, Ada Hak Sandang dan Pangan, Kunci Jawaban Kelas 4 SD Tema 3
3. Penularan penyakit
Tidak sedikit manusia yang memburu hewan liar untuk dimanfaatkan bagian tubuhnya sebagai gaya busana.
Namun, kita tidak tahu bagaimana kondisi kesehatan hewan yang diburu, bisa jadi hewan tersebut menularkan penyakit kepada manusia.
Nah, kondisi ini disebut penyakit zoonosis atau jenis infeksi yang dapat menyebar atau menular dari hewan ke manusia.
Oleh karena itu, perburuan hewan liar adalah perilaku yang harus dihentikan agar tidak menimbulkan bahaya.
(*)
Source | : | Kompas.com,bobo.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |