Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Konten prank atau berita hoaks semakin marak beberapa waktu belakangan.
Hal itu membuat jurnalis Najwa Shihab turut menyoroti fenomena tersebut.
Apalagi di tengah perkembangan teknologi digital seperti saat ini, penyebaran pesan bisa sangat mudah dilakukan.
Menurut wanita 45 tahun tersebut, generasi Z memiliki peran penting dalam membantu melawan berita hoaks yang marak belakangan.
“Sebetulnya yang harusnya bisa jadi pejuang untuk melawan hoaks itu gen Z,” kata Najwa Shihab dalam Konferensi Pers Generasi Happy oleh Indosat Ooredoo Hutchison yang Grid.ID ikuti, Rabu (6/10/2022).
“Karena generasi Z rata-rata begitu lahir sudah ada internet, sudah terbiasa dengan membludaknya informasi,” lanjutnya.
Najwa turut menjelaskan perbedaan karakter antara generasi sebelumnya dengan generasi Z dalam hal perkembangan dunia digital.
Rupanya kecepatan penyampaian pesan merupakan hal mewah bagi generasi sebelumnya.
Hal itu pun membuat ‘kegagapan’ bagi generasi tersebut di tengah pesatnya perkembangan teknologi.
“Generasi sebelumnya yang komunikasi harus pakai telegram, kirim surat, atau telepon, kecepatan buat mereka itu kemewahan. Jadi ketika tiba-tiba bisa kirim whatsapp, detik ini kirim terus diterima, buat mereka kemewahan.”
Pak Tarno Derita Sakit Stroke, Istri Pertama Ngaku Ogah Jenguk Gegara Kelakuan Bini Muda: Pelakor Itu!
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |