Grid.ID - Farhat Abbas sempat ikut memberikan komentar terkait kasus KDRT yang menimpa rumah tangga Rizky Billar dan Lesti Kejora.
Bahkan, Farhat Abbas sempat memiliki prediksi bila Lesti Kejora cabut laporan KDRT Rizky Billar.
Ternyata, prediksi Farhat Abbas terjait Lesti Kejora cabut laporan KDRT Rizky Billar terbukti.
Secara blak-blakan Farhat Abbas pun mengungkap dugaannya terhadap keputusan Lesti Kejora tersebut.
Hal ini seperti yang tampak dalam obrolannya bersama dengan Uya Kuya di kanal YouTube Uya Kuya TV, pada Kamis (13/10/2022).
Mantan suami Nia Daniaty itu pun menyinggung soal kemungkinan restorative justice yang bakal ditempuh.
"Saat ini kan namanya rumah tangga pasti bisa restorative justice, dibuat satu jalur mediasi," ujar Farhat, dikutip Grid.ID pada Jumat, (14/10/2022).
Menurut pengacara itu, kejadian KDRT yang menimpa Lesti merupakan suatu masalah internal keluarga yang tak perlu sampai orang luar ketahui.
"Kejadian ini sebenarnya internal keluarga, malu gitu. Harusnya perkawinan itu bagian membangun surga dari dunia untuk bekal di akhirat nanti," ungkapnya.
"Kalau rumah tangganya terlihat ada gejala-gejala tidak normal, bicara dengan baik-baik, dengan sikap kedewasaan," lanjutnya.
Farhat bahkan dugaannya terkait penyebab KDRT yang menimpa rumah tangga pasangan artis tersebut.
Baca Juga: Lesti Kejora Cabut Laporan KDRT yang Menjadikan Rizky Billar Tersangka, Apa Alasan sang Biduan?
"Itu ada sebab akibatnya. Mungkin laki-lakinya takut istrinya pergi, mungkin juga istrinya takut nggak mau suaminya diambil wanita lain," papar Farhat.
Kendati begitu, ia mengatakan percekcokan merupakan hal wajar dalam berumah tangga.
"Namanya rumah tangga itu biasa, malam ribut, pagi matahari terang sudah kembali normal. Jadi sebenarnya tidak perlu ada yang ikut campur masalah ini," ucap Farhat lagi.
Menurutnya, kedua pasangan muda itu bercekcok tak lepas dari adanya rasa cinta yang begitu besar.
"Yang kuat itu hukum atau cinta? Orang yang udah bonyok aja bisa memaafkan. Inikan restorative justice berlaku buat perkara narkoba, ITE, kekeluargaan, dan lalu lintas.
Saya lihat mereka cinta karena terjadinya ribut berantem gini karena cinta yang berlebihan," terang Farhat Abbas.
Farhat pun mengaku ingin kedua pasangan tersebut berdamai.
"Saya ingin mereka damai dan kalau pun cerai damai-damai aja.
Nggak setuju Billar dipenjara karena ibaratnya kalau Billar dipenjara, Lesti mau ikut dipenjara juga karena cinta kan. Nggak ada asap kalau nggak ada api," pungkas Farhat Abbas.
Benar saja, rupanya kini Lesti Kejora memilih damai dan mencabut laporan KDRT yang dilayangkannya pada Rizky Billar.
Seperti diwartakan sebelumnya, Lesti Kejora mendatangi Polres Jakarta Selatan untuk mencabut laporan KDRT yang dilayangkannya terhadap Rizky Billar.
Lesti langsung datang ke Polda Metro Jaya dengan didampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin, pada Kamis malam (13/10/2022).
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh kuasa hukum Rizky Billar, Surya Darma Simbolon, sang pedangdut sudah mencabut laporan.
"Sudah dicabut. Surat pencabutan sudah ditandatangani. Surat sudah dikasihkan langsung," ujar Surya Darma dikutip Grid.ID dari laman Kompas.com, pada Jumat (14/10/2022).
Kendati begitu, Surya Darma tidak mengungkap alasan pasti ibu anak satu itu mencabut laporannya.
"Kita hanya menyaksikan. Surat pencabutan tadi di depan saya, kesepakatan mereka berdua. Iya, saya bersama rekan saya, Sandy Arifin (kuasa hukum Lesti Kejora) menyaksikan," ucap Surya lagi.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan di Mapolres Jakarta Selatan membenarkan hal tersebut.
"Pihak Lesti, tiba-tiba dia datang dan ingin cabut laporan," ungkap Kompol Endra Zulpan.
Kendati laporan telah dicabut, Billar harus menjalani sejumlah prosedur dan tidak bisa serta merta keluar dari penjara.
"Kalau mau mencabut itu silakan saja, hak korban. Tetapi itu ada mekanisme dan prosedur," lanjut Zulpan.
Kuasa hukum Rizky Billar yang lain, Philips Sitepu pun menyayangkan hal tersebut.
Pasalnya, menurutnya bila laporan telah dicabut, maka restorative justice sudah berlaku, sehingga sang aktor boleh kembali pulang.
"Itu yang kita sayangkan, apabila hari ini berdamai harusnya restorative justice sudah berlaku sejak hari ini dan Rizky Billar harusnya bisa dikeluarkan hari ini," ungkap Philipus, dikutip Grid.ID dari YouTube Kompas.com, pada Jumat (14/10/2022).
Philipus juga mengatakan, pihak kepolisian akan kembali menggelar sidang perkara, pada Jumat (14/10/2022).
"Tapi pihak kepolisian menyampaikan bahwa baru akan digelar restorative justice perkara besok hari padahal sudah ada perdamaian," pungkasnya.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Youtube,Kompas.com |
Penulis | : | Novita |
Editor | : | Novita |