Grid.ID - Pantas jadi rebutan anak orang kaya, terungkap deretan prestasi Maia Estianty saat masih gadis.
Ari Lasso pun sampai kagum dengan Maia Estianty yang menjadi wanita paket lengkap.
Lantas, benarkah fakta Maia Estianty jadi rebutan anak orang kaya?
Beberapa waktu lalu, masa lalu Maia Estianty yang ternyata menjadi rebutan orang tajir saat gadis pun terkuak.
Yang mengungkapkan hal tersebut adalah Ari Lasso.
Ya, Ari Lasso memang sudah lama bersahabat dengan Maia Estianty bahkan sejak remaja.
Sontak saja, Ari pun paham betul dengan tabiat istri Irwan Musrry tersebut di masa lalu.
Seperti ketika Ari Lasso tiba-tiba saja mengingat saat Maia menyetrika di rumahnya yang kemudian membuat Ari langsung mengagumi sosok Maia.
Ari Lasso menceritakan hal tersebut di vlognya yang berjudul "Karena Kesal?!! Maia Ngeprank Ari Lasso" seperti dilansir dari laman Grid.ID.
"Dia (Maia) itu paling cantik, bisa dibilang di Surabaya saat itu," kata Ari dikutip Minggu (2/8/2020).
Mendengar pujian Ari, Maia salah tingkah dan menari-nari di belakang Ari Lasso.
"Ngopo koen? (ngapain kamu?)," tanya Ari yang langsung membuat Maia terkekeh.
Ari lantas menceritakan kesannya melihat Maia menyetrika.
"Maia sedang nyetrika baju. Model nomor satu di Surabaya, juara DJ nomor satu di Surabaya, paling cantik di SMA 2. Semua orang kaya memperebutkannya, anak orang kaya memperebutkannya, di rumah setrika sendiri," kata Ari.
"Aku kok tersanjung," ujar Maia mengomentari ucapan Ari Lasso.
Pelantun "Hampa" itu kemudian membenarkan pujiannya yang memang pantas diperoleh Maia.
"Loh iya, wanita Mai, kalau sudah cantik, tapi masih mengerjakan hal-hal simple di rumah yang menjadi tanggung jawab dia, itu gila nilainya," kata Ari.
Sebagai tambahan, kini Maia Estianty sendiri sudah hidup adem ayem setelah melepas status jandanya dengan Irwan Mussry.
Artikel ini telah tayang di laman GridPop.ID dengan judul
(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | GridPop.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nisrina Khoirunnisa |