Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Update kasus satu keluarga tewas di Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan bahwa mobil atas nama Budiyanto (71) sempat terjual di showroom yang ada di kawasan Kalideres.
Mobil dengan merek Honda Brio itu telah dijual Budiyanto dengan harga Rp 160 juta pada bulan Januari 2022.
Penemuan bukti ini menjadi titik terang untuk kepolisian dalam memeriksa dan menentukan penyebab satu keluarga tersebut meninggal dunia di rumah mereka.
Namun, polisi masih akan terus bekerjasama dengan tim penyidik dan tak ingin terburu-buru dalam menyimpulkan kematian 4 korban yang terdiri dari suami, istri, anak, dan ipar itu.
"Pada bulan Januari dijual oleh almarhum Budiyanto ke showroom di Kalideres."
"Tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat memperoleh titik terang dalam penyelidikan berdasarkan metode penyelidikan induktif maupun deduktif."
"Polda Metro Jaya saat ini melaksanakan kolaborasi interprofesi scientific crime investigation melibatkan berbagai disiplin keahlian."
"Seperti forensik dan medikolegal, pathologi anatomi, psikiatri dan psikologi forensik, toksikologi forensik dan ahli DNA. Selain kedokteran forensik, Polri juga melibatkan para ahli dari Universitas Indonesia," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi dikutip dari Wartakota.live.
Lebih lanjut, Kanit Krimum Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Barat, AKP Avrilendy mengutarakan anggota keluarga yang kemungkinan besar meregang nyawa lebih dulu.
Usai melakukan otopsi, pihaknya menemukan jawaban bahwa anggota keluarga yang meninggal lebih dulu adalah Rudyanto Gunawan (71), disusul sang istri Margaretha (68), anaknya Dian Febbyana (42) dan adik Rudyanto, Budyanto Gunawan (68).
"Kalau kami lihat sepintas memang sudah kelihatan kondisinya berbeda."
"Ada dua orang yang mengering, artinya sudah lama."
"Sedangkan yang dua masih proses pembusukan," kata Avrilendy dikutip dari
"Iya, (suami istri yang meninggal lebih dulu) dari keterangan dari dokter forensik," ujar Avrilendy, dikutip dari Kompas.TV.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan juga mengatakan bahwa penyebab kematian satu keluarga tersebut bukan karena kelaparan.
Untuk alasannya masih belum bsia diungkap karena akan terus diselidiki.
"Iya, dalam arti bukan kelaparan terus mati, tapi ini masih kami dalami lebih lanjut lagi."
"Jadi, belum bisa disampaikan dulu ya. Tapi ya kemungkinannya memang ya tidak mengarah mati karena kelaparan begitu ya," ujar Zulpan.
(*)
Anti Hedon, Sederhananya Putra Inul Daratista, Rela Jajan Sehari Cuma Segini Walau Sang Ibu Bergelimang Harta
Source | : | Kompas TV,Wartakota |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Citra Widani |