Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar resmi dibuka pada Minggu (21/11/2022) pukul 21.30 WIB.
Ada banyak kejutan yang terjadi di pesta pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar.
Salah satunya adalah kehadiran Jungkook BTS yang tampil apik membawakan lagu Dreamers, salah satu lagu resmi Piala Dunia 2022.
Dikutip dari Kompas.com, Senin (21/11/2022), tuan rumah Qatar juga membangkitkan kenangan dengan memutar lagu-lagu tema pesta Piala Dunia edisi sebelumnya.
Salah satunya adalah lagu Waka Waka yang merupakan lagu resmi Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.
Selain itu, maskot-maskot dari Piala Dunia sebelumnya juga turut ditampilkan.
Penyelenggara acara pembukaan Piala Dunia 2022 juga membuat kejutan lainnya dengan menampilkan aktor legendaris Morgan Freeman.
Bersama YouTuber Qatar Ghanim al-Muftah, pemenang Piala Oscar 2009 lewat film Invictus tersebut menyampaikan pesan perdamaian melalui kemunculannya pada upacara pembukaan Piala Dunia 2022.
Menggelar pesta pembukaan meriah dengan berbagai kejutan selama ajang Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt, Al Khor, tentu banyak yang penasaran seberapa banyak dana yang digelontorkan Qatar.
Apalagi selama ini Qatar dikenal sebagai salah satu negara kaya raya di Jazirah Arab.
Pesta Piala Dunia 2022 yang disebut-sebut jadi yang termegah sepanjang sejarah ini dikabarkan menghabiskan dana US$ 20 miliar.
Dilansir dari TribunTimur.com, Senin (21/11/2022), jika dikonversikan ke rupiah yakni sekitar Rp 3.419 triliun
Dana Rp 3,4 ribu triliun itu dipakai untuk membangun infrastruktur seperti stadion dan fasilitas penunjang lainnya.
Salah satu anggaran terbesar yang dikeluarkan yaitu pendingin stadion, disebut menghabiskan dana hingga triliunan.
Pasalnya stadion Piala Dunia 2022 Qatar mengaplikasikan sistem pendingin udara dengan tujuan menurunkan suhu di dalam arena agar nyaman bagi semua orang.
Diketahui, hanya sebanyak 6,5 miliar dolar (Rp 101 triliun) hingga estimasi 10 miliar dolar dialokasikan buat konstruksi ataupun revitalisasi stadion Piala Dunia.
Tak terkecuali untuk menyediakan sistem pendingin udara yang spesial didesain buat Piala Dunia 2022.
AC raksasa disiapkan di semua sisi stadion guna mengatasi kekhawatiran kenaikan suhu di lingkungan sekitar.
Pasalnya, temperatur rata-rata di Qatar saat musim dingin mencapai 24 derajat celcius.
Namun, suhu berpotensi lebih tinggi, mengingat lingkungan sekitar yang berada di sekitar padang pasir dan efek kerumunan orang di dalam maupun luar stadion.
Sistem pendingin udara diestimasi dapat menyesuaikan suhu hingga mencapai 18-24 derajat celcius, angka yang ramah bagi masyarakat Eropa.
Teknologi ini diterapkan di delapan stadion Piala Dunia 2022 dan diklaim menggunakan energi surya sebagai sumber daya terbarukan serta ramah lingkungan.
Stadion hanya perlu didinginkan dua jam sebelum digunakan untuk pertandingan, guna menyesuaikan suhu sekitarnya.
Sistem pendingin udara akan disalurkan melalui ventilasi raksasa di tepi lapangan hingga rongga kecil di bawah kursi penonton di tribun.
"Hal terpenting untuk mendinginkan secara efektif adalah Anda tak mau angin dari luar masuk ke stadion," kata Dr. Saud Abdulaziz Abdul Ghani, perancang teknologi terpadu untuk stadion Piala Dunia 2022.
"Kami tidak hanya mendinginkan udara, tetapi juga membersihkannya," tambah Abdulaziz Abdul Ghani.
(*)
Putranya Digandrungi Banyak Cewek, Inilah Sosok Ibunda Ariel Noah yang Jarang Tersorot Kamera
Source | : | Kompas.com,TribunTimur.com |
Penulis | : | Mentari Aprelia |
Editor | : | Ayu Wulansari K |