Grid.ID - Kabar mengejutkan datang dari anak pedangdut senior, Iis Dahlia.
Sang putra, Devano Danendra kepergok mengunggah postingan yang mengkhawatirkan.
Yakni perihal dirinya yang mengaku lebih baik untuk mengakhiri hidup.
Devano mengaku menderita akibat hujatan dan bully-an dari netizen.
Postingan tersebut semakin membuat heboh lantaran Devano memperlihatkan dirinya tengah menggunakan alat selang pernapasan.
Devano meminta agar orang-orang berhenti untuk mengusik kehidupan pribadinya.
Ia mengaku mengalami perasaan cemas sejak bertahun-tahun lantaran hidupnya selalu diatur.
"Udah bertahun-tahun rasanya hidup selalu diatur dan dinilai tanpa tau kebenaran dan tanpa kenal. Udah bertahun-tahun rasanya hidup dengan rasa cemas karena terlalu transparan."
"Biarkan saya hidup dan memilih apa yang membuat saya bahagia. Stop dengan cerita dongeng kalian. Konspirasi kalian soal hidup saya tidak benar dan tidak menarik sama sekali," ungkap Devano dikutip dari Instagramnya @iamdevano pada Sabtu, (10/12/2022).
Seolah begitu tertekan, permintaan untuk dibunuh hingga pengakuan tak lagi punya semangat hidup dilontarkan adik Salshadilla Juwita ini.
Devano Danendra mengaku kini dirinya sudah banyak berubah.
Baca Juga: Devano Danendra Disebut Bergaya Seperti Wanita, Iis Dahlia: Devano Nggak Banci Say!
Namun ia berubah bukan karena adanya desakan dari orang lain, melainkan niat dari dirinya sendiri.
Tak hanya itu saja, Devano juga mengungkap bahwa kini ia sudah tidak punya semangat untuk melakukan apa-apa.
Ia pun berpesan kepada netizen yang menggunakan sosmed.
"Jangan banyak banyak main sosmed. nanti otak nya kotor. hidup cuman sekali. pergi main, ketawa sama temen temen, cari pacar. jangan tanya saya soal kehidupan, saya jg udh gapunya spirit buat ngapa ngapain lagi," pungkasnya.
Melihat Devano yang tampak tengah putus asa, banyak publik figur dan rekan Iis Dahlia yang turut memberikan dukungan moral.
Tonton selengkapnya di Youtube channel Grid.ID
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | |
Penulis | : | Sulastri Ningsih |
Editor | : | Ayu Wulansari K |