Akan tetapi, sewaktu berkunjung ke rumah calon mempelai wanita di Kabupaten OKU pada H-1 pernikahan, Anjas dan keluarga terkejut melihat kondisi persiapan acara.
Di sana hanya didirikan tenda terpal dan tanpa dekorasi.
Ketika permasalahan itu ditanyakan kepada keluarga calon mempelai wanita, Anjas mengaku pihak keluarga calon istrinya itu malah memaki-maki dan menunjuk-nunjuk ibunya.
Kemarahan tersebut dipicu karena keluarga Anjas tidak memberi kekurangan uang Rp 700.000 dari uang tambahan yang disepakati sebesar Rp 7 juta.
"Aku marah lah (ibu ditunjuk-tunjuk) itu wong tuo aku," ungkapnya dikutip dari Tribunsumsel, Jumat (23/12/2022).
Tak terima ibunya dimaki, Anjas akhirnya membatalkan pernikahan sehari sebelum acara itu digelar.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Pria Batalkan Nikah gara-gara Ibu Dibentak, Kini Rumah Calon Mempelai Wanita Kosong, Sekdes: Kami Tak Tahu ke Mana Mereka Pergi"
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Silmi |