Grid.ID - Sudah sepekan, Indra Bekti dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat karena mengalami pendarahan di otak.
Selama itu, Indra Bekti sudah memakan biaya perawatan hampir menyentuh angka Rp 1 miliar.
Hal itu dikatakan oleh Ricky Komo, adik ipar Indra Bekti.
Biaya sebesar itu membuat keluarga merasa keberatan.
Karenanya, Aldilla Jelita, istri Indra Bekti, sampai menjual tas dan perhiasannya untuk menutupi biaya tersebut.
Yang jadi pertanyaan, mengapa pihak keluarga tidak menggunakan layanan BPJS selama perawatan Indra Bekti?
Terkait hal ini, rupanya RS Abdi Waluyo tidak bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Kondisinya memang mendadak. Jadi yang saya tahu itu beliau lagi siaran di salah satu radio, tiba-tiba sakit, dan memang biasanya dikirimkan ke layanan rumah sakit terdekat," kata Herman Dinata selaku Kepala Cabang BPJS Jakarta Pusat ditemui di Salemba, Rabu (4/1/2022).
"Karena kebetulan RS Abdi Waluyo belum kerja sama dengan BPJS Kesehatan, sehingga memang statusnya bukan pasien JKN," lanjutnya.
Untuk diketahui, JKN adalah program asuransi yang berwujud BPJS Kesehatan.
Jaminan ini dibentuk agar seluruh masyarakat Indonesia berkesempatan untuk menjaga kesehatan dengan lebih baik.
Sulit Ceraikan Erin Taulany? Permohonan Talak Andre Taulany Sampai Ditolak 2 Kali oleh Hakim, Ini Penyebabnya: Tidak Terbukti
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Ayu Wulansari K |