Grid.ID - Setiap wanita pasti ingin memiliki payudara yang kencang.
Bahkan keinginan tersebut juga dimiliki oleh sebagian wanita yang pernah melakukan implan payudara.
Mereka ingin mengganti implan payudara mereka karena karena berbagai alasan.
Baca Juga: Tiko Cerita Soal Kondisi Rumah yang Sudah Bersih dan Rapi, Tak Disangka Begini Reaksi Eny Sukaesi
Dokter Estetika dari salah satu klinik kecantikan, dr. Aditia Martanti, M. Biomed (AAM) menyebut tujuan dari tindakan penggantian implan payudara adalah untuk mengubah atau memperbaiki visual payudara.
Tindakan tersebut meliputi pengencangan atau pengurangan payudara, membentuk ulang kantong implan payudara, dan menambah maupun mengurangi ukuran serta bentuk implan.
“Biasanya tujuan dari revisi implan payudara ini merupakan tindakan khusus untuk menyesuaikan tujuan dan keinginan pasien. Karena itulah, klinik kecantikan harus mau mendengarkan keinginan serta tujuan pasien, lalu mengembangkan rencana operasi khusus, untuk mengatasi segala permasalahan yang terjadi saat tindakan,” ujar dr. Aditia, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (9/1/2023).
Lalu apa sebenarnya yang menyebabkan pasien merevisi atau mengganti implan payudara mereka?
Ada beberapa faktor penyebab penggantian impan payudara, diantaranya:
1. Keinginan mengubah ukuran payudara.
2. Munculnya rasa khawatir akan risiko migrasi atau pecah implan
3. Berubahnya implan payudara yang ditanam, seiring berjalannya waktu, baik secara bentuk, ukuran, jaringan payudara, hingga rasa kurang puas dari hasil impan payudara yang dilakukan sebelumnya.
Lalu, apa tanda-tanda yang harus diketahui calon pasien sebelum melakukan penggantian implan payudara?
Menurut dr. Aditia, ada berapa tanda yang bisa diketahui ketika implan payudara sudah kurang baik kondisinya dan perlu segera diganti.
“Tanda-tanda implan yang perlu diganti diantaranya jaringan parut mengeras di sekitar satu atau kedua implan. Kemudian muncul sesah, nyeri, atau sakit. Selain itu, juga muncul perubahan bentuk payudara yang tidak normal, posisi implan berubah, hingga silikon pecah,” tuturnya.
Agar proses revisi payudara ganti implan berlangsung lancar, tentunya calon pasien harus memilih tempat yang sudah terbukti kualitas dan keamanannya.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Dianita Anggraeni |
Editor | : | Dianita Anggraeni |