Pengecatan Rumah Tiko Hampir Selesai, Ketua RT Berharap Rumah Ibu Eny Bisa Segera Ditempati

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Kisah rumah Tiko yang sempat terbengkalai selama 12 tahun kini sudah mulai dibersihkan.

Aliran listrik dan air yang sempat mati pun, kini sudah dipasangkan kembali.

Terkini, para relawan sedang melakukan pengecatan ulang rumah Tiko.

Sejumlah bagian di rumah Tiko telah selesai diperbarui warnanya.

Sementara sebagian lainnya sedang dalam pengerjaan.

Dari keterangan Pak RT di komplek rumah Tiko, kini proses perbaikan rumah Tiko telah mencapai 70%.

"Sudah hampir 70 persen, terlihat sudah mulai bersih ya," kata ketua RT, Noves Haristedja kepada Grid.ID saat dijumpai di kawasan Klender, Jakarta Timur, Jumat (20/1/2023).

Noves juga mengatakan bahwa tim relawan sedang melakukan pengecatan pada lantai satu rumah Tiko.

"Jadi ini baru sebagian dicat ya, baru lantai satu dulu. Nanti dilanjutkan lagi ke lantai dua" imbuhnya.

Sementara itu, Noves mengatakan bahwa pemilihan cat dipilih oleh Tiko sendiri.

Baca Juga: Tiko Buka Suara Soal Kabar Adanya Temuan Barang-barang Misterius di Rumahnya, Tegaskan Hal Ini

Sebelumnya warna cat tembok Tiko berwarna gelap, namun kini lebih cerah.

"Iya keinginan Tiko sendiri, dia pingin rumahnya terlihat cerah," ucapnya.

Noves mengatakan dalam pengerjaan renovasi rumah Tiko, tidak menemukan kesulitan.

Sebab selama proses renovasi banyak relawan yang membantu.

"Ya ini berkat Tiko yang mengurus ibunya ya, jadi alhamdulillah nggak ada kesulitan, banyak yang membantu juga," pungkasnya.

Kendati demikian, Noves berharap renovasi rumah Tiko bisa cepat selesai dan segera ditempati laki-laki 23 tahun tersebut.

"Ya semoga bisa cepat selesai, Tiko dan ibunya bisa kembali menempati rumah tersebut," tuturnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Eny dan Tiko adalah ibu dan anak yang tinggal di rumah mewah di kawasan Klender, Jakarta Timur, yang dibiarkan terbengkalai.

Rumah mewah yang ditinggali keduanya itu bahkan tak lagi dialiri listrik dan air, sejak Eny depresi akibat ditinggal suaminya pada 2010 lalu.

Tiko yang saat itu masih anak-anak, kemudian merawat ibunya seorang diri hingga saat ini ia berusia 23 tahun.

(*)

PROMOTED CONTENT