Grid.ID - Belakangan ini viral kisah seorang pria India, Asib Ali Bhore, yang lamarannya ditolak wanita asal Sulawesi Selatan.
Padahal Ali sudah jauh-jauh datang dari negara asalnya demi meminang sang pujaan hatinya itu, namun justru berujung ditolak.
Pasalnya wanita bernama Syarifah itu telah dijodohkan dengan pria lain.
Kini terungkap sosok pria yang dijodohkan dengan Syarifah.
Sosok yang bakal meminang Syarifah ternyata adalah seorang imam masjid.
Hal itu diungkap oleh Kasat Intelkam Polres Wajo, AP Amdi.
Dia mengatakan, pernikahan Syarifah Khaerunnisa dengan imam masjid itu belum dijadwalkan tanggal pastinya.
Namun, menurut rencana, pernikahan itu akan dilangsungkan setelah lebaran Idul Fitri 2023 dengan uang panai Rp 50 juta.
"Dan saya panggil keluarganya, apa betul perempuan ini sudah dilamar, dijawab iya oleh keluarganya.
"Orang tuanya sendiri yang melamar dari Palu," ujar AP Amdi.
"Nikahannya setelah lebaran, sekalian penentuan tanggal."
"Uang panainya Rp 50 juta, calonnya merupakan imam masjid," terang dia.
Sebelumnya diberitakan, Asib Ali Bhire yang akrab disapa Ali datang jauh-jauh dari India ke Wajo, Sulawei Selatan untuk melamar pacarnya, Syarifah Khaerunnisa.
Namun, lamaran itu ditolak pihak keluarga Syarifah.
Keluarga Syarifah beralasan, anak perempuannya sudah dijodohkan dengan orang lain.
Ali yang datang jauh-jauh dari India dan usahanya untuk melamar kekasihnya berakhir sia-sia.
Dia lalu dibawa ke Polres Wajo untuk dimintai keterangan.
"WNA tersebut orang India dan tujuannya ke sini untuk melamar kekasihnya," kata Kasat Intelkam Polres Wajo AP Amdia, dikutip TribunStyle.com dari Kompas.com pada Sabtu (18/2/2023).
Berkenalan melalui WhatsApp
Disebutkan Ali dan Syarifah mulai berkenalan melalui aplikasi WhatsApp.
Syarifah adalah perempuan asal Wajo, Sulawesi Selatan.
Sementara Ali berasal dari kota Lucknow, negara bagian Uttar Pradesh, India.
Ali mengaku telah menjalin hubungan dengan Syarifah kurang lebih satu tahun.
Hubungan keduanya terbilang serius, hingga Ali berniat datang ke Indonesia untuk membuktikan keseriusan cinta kepada Syarifah.
Sayang, kisah cintanya berakhir tragis setelah mendapat penolakan dari orang tua Syarifah.
Datangi rumah Syarifah
Setelah kurang lebih satu tahun berkenalan, Ali memutuskan untuk mendatangi rumah Syarifah di Wajo.
Ia tiba di rumah wanita berusia 28 tahun tersebut pada Jumat (17/2/2023) yang lalu.
Ali benar-benar terbang dari India ke Indonesia untuk melamar Syarifah.
"Iya, memang benar ada pria asal India yang kami amankan dan kedatangannya untuk melamar seorang gadis yang dikenalnya melalui media sosial," kata Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rachman.
Ketika Ali tiba di rumah Syarifah, ia bertemu langsung dengan kedua orang tua kekasihnya.
Tetapi, kedua orang tua Syarifah menolak lamaran pria tersebut dengan alasan putrinya sudah dijodohkan dengan orang lain.
Beri uang Rp 9 juta
Ali yang jauh-jauh terbang dari India ke Indonesia ternyata memberikan uang senilai Rp 9 juta untuk melamar Syarifah.
Tetapi, uang tersebut tidak berarti apa pun lantaran niatnya untuk melamar Syarifah ditolak keluarga si wanita.
Polres Wajo yang mengamankan Ali lalu mempertemukan pria ini dengan keluarga Syarifah.
Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan bahwa keluarga wanita bersedia mengganti uang Ali sebesar Rp 10 juta.
"Setelah, kami mediasi, maka pihak keluarga perempuan akan memberikan uang Rp 10 juta kepada pria India ini.
Sebab sebelummya, pria ini telah mentransfer uang sebanyak Rp 9 juta kepada si perempuan," tutur Amdia.
Rogoh kocek Rp 52 juta, sewa mobil, dan bawa seserahan
Selain menyerahkan uang Rp 9 juta, Ali juga menyewa sebuah mobil dan membawa seserahan untuk mendatangi kekasihnya.
Dilansir dari Tribunnews, ia menyewa sebuah mobil dengan pelat nomor DD 1889 TP yang melaju dari Makassar menuju Wajo.
Bahkan, Ali rela merogoh kocek hingga Rp 52 juta untuk terbang dari India ke Indonesia.
Sementara seserahan yang dibawa oleh Ali berupa berbagai jenis kosmetik dan mukena.
Baca Juga: Heboh Pasangan Transgender di India Hamil dan Melahirkan, Tak Segan Pamer Baby Bumb di Jagad Maya
Masih Berharap Menikah
Meski sudah ditolak, namun Asib Ali Bhore masih ngotot ingin menikahi sang pujaan hati, Syarifah Khaerunnisa alias Nisa (25), warga Desa Watangrumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Diketahui, beberapa waktu lalu, orang tua Syarifah menolak lamaran Asib Ali karena putrinya telah dijodohkan dengan pria lain.
Meski begitu, Asib Ali masih belum menyerah.
Dalam sebuah kesempatan saat dirinya diundang di sebuah program yang ditayangkan Stasiun TV di Indonesia, Trans TV, pemuda India ini mengatakan bahwa dirinya masih berharap bisa menikah dengan Syarifah atau Nisa.
Asib mengatakan, dirinya hingga saat ini masih menunggu gadis yang telah dipacari selama satu tahun itu mengubah keputusannya.
"Nisa, saya masih tunggu kamu disini," ujarnya yang diterjemahi oleh Akash Ellahi, selebgram yang membantu dan mendampingi Asib Ali, dikutip TribunStyle.com, (27/2/2023).
Asib Ali mengaku hanya ingin menikah dengan Syarifah, lantaran wanita tersebut merupakan cinta pertamanya.
"Saya cuma mau nikah sama kamu, gak mau nikah sama yang lain," jelas Akash menerjemahkan perkataan Asib Ali.
Diketahui, Asib telah mengantongi tiket penerbangan pulang ke India pada 23 Maret 2023.
Selama sisa waktu itu, Asib Ali mengaku masih menunggu Syarifah dan orangtuanya berubah pikiran dan mau menerima pinangannya.
Baca Juga: Viral Wanita Tanpa Busana Berlarian di Dalam Pesawat, Ucapannya Ini Auto Buat Semua Penumpang Panik
“Jadi, dia (Asib) masih mau lihat. Karena dia merasa ‘oh dia ( Syarifah) masih dia sayang’.
"Iya jadi dia tunggu. Katanya sampai mati dia tunggu,” pungkas Akash.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Tolak Lamaran Ali Pria India, Syarifah Gadis Wajo Akan Dinikahi Imam Masjid, Segini Uang Panaiknya
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Tribunstyle.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Ayu Wulansari K |