Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Penemuan mayat wanita dicor di Bekasi kini diduga sebagai pembunuhan berencana lantaran sebelum melakukan aksinya, pelaku sempat terlihat membeli semen.
Aktivitas di area rumah kontrakan yang terletak Jalan Nusantara RT11/22, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi itu rupanya terekam dalam kamera CCTV.
Dua korban wanita yang bernama Yusi Purawati dan Heni Purwaningsih itu ternyata mendatangi rumah Permana yang merupakan pelaku pembunuhan atas kemauan sendiri.
Dilansir dari TribunStyle.com, Rabu (1/3/2023), Heni Purwaningsih rupanya adalah teman Permana.
Di hari hilangnya Heni dan Yusi, Permana tampak datang terlebih dahulu dengan mengendarai sepeda motor.
Ia memakai helm hitam.
Tubuhnya dibalut jaket abu-abu dan celana panjang hitam.
Tak lama kemudian, datang dua orang wanita mengendarai motor matic warna putih corak merah.
Motor dikendarai wanita berkerudung ungu dengan baju serba putih.
Baca Juga: MISTERI 2 Mayat Wanita Ditemukan di Bekasi, Satu Sudah Dicor Beton, Begini Kronologinya
Ia membonceng wanita berkerudung corak dipadu baju biru dongker.
Belakangan diketahui bahwa wanita berbaju putih itu adalah Yusi.
Sedangkan yang berbaju biru dongker adalah Heni.
Ketiganya lantas bertemu di depan pagar rumah.
Permana dan Yusi seperti menyapa ketika itu.
Sementara Permana membuka gerbang.
Yusi dan Heni kemudian turun dari motor mendekati Permana yang sedang membuka gerbang.
Permana pun masuk lebih dulu lalu diikuti Yusi dan Heni.
Permana kemudian keluar lagi untuk memasukkan motornya, sementara Yusi dan Heni tak pernah terlihat lagi.
Ketua RT 11, Purwo Darmanto menyebut bahwa aktivitas ini terekam sekitar 17.02 WIB.
Baca Juga: Selesai Autopsi, Jenazah Wanita Korban Pembunuhan yang Tubuhnya Dicor di Bekasi Langsung Dimakamkan
Sementara pada pagi harinya pada pukul 07.55 WIB, Permana tampak terekam CCTV saat membeli satu sak semen.
"Ada aktivitas material masuk ke rumahnya," jelas Purwo.
Semen ini diduga digunakan untuk mengecor korban di tangga kontrakan.
Dikutip dari artikel Grid.ID sebelumnya, Rabu (1/3/2023), kasus pembunuhan ini awalnya diketahui berdasarkan laporan suami salah satu korban.
Menurut Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki, pria tersebut mengaku istrinya tak pulang lagi usai berpamitan hendak pengajian pada hari Minggu (26/2/2023).
Namun, sampai Senin (27/2/2023), sang istri tak kunjung kembali.
"Keluarga korban yakni suaminya yang curiga sejak hari Minggu diduga korban ini pergi mengaji."
"Namun, sampai hari Senin kemarin tidak pulang ke rumah," kata Kombes Hengki.
(*)
5 Film Horor Bertema Natal yang Mencekam, Suasana Liburan Berubah Tegang dan Penuh Teror
Source | : | Grid.ID,TribunStyle.com |
Penulis | : | Mentari Aprelia |
Editor | : | Nesiana |