Depo Pertamina Plumpang Dikelilingi Pemukiman Padat, Ada Rumah yang Hanya Dibatasi Tembok

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Depo Pertamina Plumpang terbakar pada Jumat (3/3/2023), sekitar pukul pukul 20.11 WIB.

Dilaporkan 17 orang meninggal dunia dan 50 orang mengalami luka-luka akibat insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Salah satu korban tewas, Hadi (30), disebut tinggal di rumah yang hanya dibatasi tembok dengan depo.

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, Maemunah (31), kakak ipar Hadi menjelaskan bahwa rumah adiknya tersebut hanya terpisah tembok dengan depo milik Pertamina yang terbakar.

"Hadi ngontrak di situ. (Jarak rumah dengan TKP) hanya berbataskan tembok. Antara tangki itu dekat (dengan rumah)," jelas Maemunah di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (4/3/2023) pagi.

"Lagi tiduran, lagi nonton televisi, ada suara ledakan. Setelah itu pada keluar, lari," tuturnya.

Menurutnya, Hadi sempat lari menjauhi tempat ledakan, tapi dia kembali ke rumah untuk mengambil sesuatu.

Ketika ledakan kedua, Hadi tidak kembali dan terpisah dari keluarganya.

Baca Juga: Fakta Kebakaran Depo Plumpang, Ternyata Dikepung Pemukiman Padat dan Temboknya Nempel Rumah Warga

"Sudah lari, dia lari lagi ke dalam, ambil sesuatu. Jadi terpisah, tidak kembali lagi. Ledakan kedua dia kena," jelas Maemunah.

Adapun Maemunah sendiri tidak tinggal di rumah itu bersama Hadi, tapi ia mendapatkan kabar dari anggota keluarga Hadi yang selamat.

Ternyata, lokasi Depo Pertamina Plumpang dikepung pemukiman warga, terutama di sisi Utara.

Dalam gambar di citra satelit Google Maps, di sisi utara, selain pembatas tembok, pemukiman warga dan area depo juga dipisahkan jalan inspeksi yang berada di dalam area depo.

Kendati demikian, batas area pemukiman penduduk dengan depo Pertamina terlalu sempit, bahkan jauh dari kata aman.

Untuk di sisi selatan dan timur, Depo Pertamina juga dikepung pemukiman padat.

Namun kedua sisi ini, antara fasilitas penyimpanan BBM dan rumah warga, dipisahkan area perkantoran yang cukup luas, yakni PT Pertamina Niaga.

Sebagai informasi, mengutip Tribunnews.com, Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, terbakar Jumat (3/3/2023), sekitar pukul pukul 20.11 WIB.

Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 2.00 WIB Sabtu (4/3/2023) dini hari.

(*)

PROMOTED CONTENT

REKOMENDASI HARI INI

Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini