"Saya pernah bertanya, 'kenapa sih mesti ditaro di Instagram?', 'ya kan biar koleksi pah kalau disimpan di hanpdhone kan hilang kalau di Instagram kan dia bisa aman'.
Itu alasannya waktu itu. tapi hobinya memang foto," kata Rafael Alun Trisambodo.
Rafael mengaku sedari awal sudah berusaha hidup sederhana sebagai gambaran ASN.
"Saya dari awal sudah mencoba hidup benar mengikuti aturan hidup sederhana mencerminkan diri sebagai ASN, tapi flexing itu ditunjukan oleh anak dan istri saya," kata Rafael.
Ia mengaku sudah berusaha mengingatkan anaknya, Mario Dandy Satriyo.
Namun Dandy tak pernah mau menurut pada Rafael.
Pun dengan istrinya, Ernie, yang justru berkilah bahwa barang miliknya KW.
"Kalau istri juga sering saya ingatkan tapi istri saya bilang, 'pah ini kan barang KW'," kata Rafael.
Ia pun mengaku mengetahui barang yang dibeli Ernie merupakan barang palsu.
Sementara diketahui bahwa barang KW atau palsu merugikan negara karena tidak membayar pajak.
Sedang Rafael Alun Trisambodo saat itu menjabat sebagai petinggi pajak.
"Barang kw yang tidak dipajak kalau dia impor penyelundupan. kita kan gak tau itu impor atau lokal," kata Rafael.
Rafael menekankan ia lebih baik membeli barang murah tapi asli, dibanding mahal namun palsu.
"Itu prinsip saya, saya gak pernah suka barang mahal," pungkas Rafael Alun Trisambodo.
(TribunStyle.com/Dika Pradana)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul TERBONGKAR Siasat Licik Rafael Alun Raup Gratifikasi Rp1,35 M, Jadi Calo Para Wajib Pajak Bermasalah
(*)
Source | : | Tribunstyle |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |