Laporan wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri akan memeriksa atau meminta keterangan promotor acara konser Coldplay, yakni Third Eye Management dan PK Entertainment pada Rabu (24/5/2023) malam.
Adapun hal tersebut merupakan buntut dari banyaknya korban penipuan tiket konser band asal Inggris Raya tersebut.
"Untuk Coldplay, penyidik akan mengklarifikasi ke pihak promotor acara," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, di Bareskrim Polri, Rabu (24/5/2023).
"Kita dapat informasi dari penyidik akan datang hari ini, tapi datangnya nanti malam jam 7 atau 19.00 WIB," katanya.
Kendati demikian, Bareskrim juga belum bisa memastikan berapa jumlah promotor yang akan jalani pemeriksaan hari ini.
"Jumlahnya belum, yang jelas jam 7 (pukul 19.00 WIB) nanti."
"Ya, promotornya bisa satu, didampingi oleh rekannya. Yang jelas dimintai klarifikasi dan menyatakan bersedia hadir," pungkas Brigjen Ahmad Ramadhan.
Sebagai informasi, Coldplay bakal menggelar konser di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta Pusat, pada 15 November 2023 mendatang.
Di tengah keramaian tersebut, justru banyak orang mengaku menjadi korban penipuan bermodus penjualan jasa titip (jastip) tiket konser Coldplay.
Baca Juga: Natasha Wilona Tidak Ikut War Tiket Konser Coldplay, Tapi Sudah Siapkan Puluhan Tiket
Korban yang berjumlah 65 orang itu mengaku telah ditipu hingga merugi Rp 227 juta.
Mereka pun sudah melaporkan kasus ini ke Bareskrim Polri.
(*)
| Penulis | : | Devi Agustiana |
| Editor | : | Silmi |
