Grid.ID - Ketidaksuburan atau infertilitas menurut WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) merupakan permasalahan pada sistem reproduksi di mana seorang wanita gagal mencapai kehamilan klinis setelah 12 bulan atau lebih berhubungan seksual dengan frekuensi 2-3 kali seminggu tanpa menggunakan alat kontrasepsi.
Data Kementerian Kesehatan (2022) mencatat, terdapat 4 sampai 6 juta pasangan atau 10 sampai 15% dari 39,8 juta pasangan usia subur mengalami masalah infertilitas atau ketidaksuburan.
Berikut ciri-ciri wanita tidak subur yang harus diperhatikan:
1. Sakit Saat Berhubungan Seks
Seks yang menyakitkan atau dispareunia merupakan salah satu tanda wanita tidak subur.
Karena, rasa sakit bisa menjadi tanda wanita mengalami beberapa masalah kesehatan yang memengaruhi kesuburan.
Gangguan kesehatan yang dimaksud seperti endometriosis, fibroid, dan gangguan hormon.
2. Masalah Menstruasi
Mengidap endometriosis kadang bisa menjadi salah satu ciri wanita yang tidak bisa punya anak.
Kondisi ini pun memicu gejala seperti menstruasi hebat dan menyakitkan.
Selain itu, menstruasi tidak teratur bisa menjadi tanda ketidaksuburan.
3. Darah Menstruasi Berwarna Gelap atau Pucat
Darah menstruasi yang normal akan berwarna merah terang di awal menstruasi dan lebih gelap di hari setelahnya.
Saat darah menstruasi lebih pucat dari biasanya, maka Anda perlu waspada.
Endometriosis juga sering ditandai dengan darah berwarna gelap dan tua saat awal menstruasi.
Berikut beberapa kondisi yang menyebabkan ketidaksuburan pada pria:
1. Munculnya Gangguan Ereksi atau Impotensi
Impotensi sendiri adalah ketidakmampuan pria untuk mencapai dan atau mempertahankan ereksi yang sesuai untuk hubungan seksual.
Akibatnya, pria kesulitan untuk melakukan ereksi dan pembuahan.
Biasanya impotensi disebabkan oleh beberapa penyakit yang berhubungan dengan pembuluh darah, seperti aterosklerosis atau pengerasan pembuluh, gangguan saraf, stres, depresi, gangguan kecemasan, hingga perlukaan pada penis.
Baca Juga: Resmi Jadi Istri Yakup Hasibuan, Jessica Mila Ngaku Tak Dibatasi Lakukan Hal Ini oleh sang Suami
2. Gangguan Ejakulasi
Gangguan ejakulasi meliputi ejakulasi dini, retarted, dan retrograde.
Ejakulasi dini merupakan ejakulasi yang terjadi sebelum atau segera setelah penetrasi, retarted adalah ejakulasi yang terjadi lambat.
Sedangkan retrograde adalah ejakulasi yang terjadi ketika air mani masuk ke kandung kemih atau tidak keluar melalui lubang di penis. Kehamilan pun sulit terjadi.
3. Gangguan libido
Yaitu hilangnya libido yang mengacu pada penurunan keinginan atau minat pada aktivitas seksual.
Sama dua gangguan sebelumnya, gangguan libido dapat menurunkan persentase kehamilan karena aktivitas seks tidak bisa dilakukan akibat hilangnya gairah seksual.
Layanan kesehatan reproduksi program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) berstandar Internasional asal Thailand, Deep & Harmonicare IVF Center (DHC) secara resmi membuka kantor perwakilan di Indonesia.
Baca Juga: Perdana Muncul di Publik Pasca Kasus Video Syur Rebecca Klopper, Fadly Faisal Mlipir dari Awak Media
Berlokasi di Menara Standard Chartered Lt. 2, Jakarta Selatan, kantor perwakilan ini akan menyediakan layanan konsultasi hingga menemani para calon orang tua berhasil menimang buah hati.
Seremoni pembukaan (grand opening) yang berlangsung Minggu (28/05/2023) turut dihadiri oleh Andrew Song, Vice President of DHC Thailand.
“Pembukaan Kantor Perwakilan Indonesia merupakan wujud komitmen DHC IVF Centre Thailand untuk mengentaskan persoalan infertilitas yang dihadapi para pasangan khususnya yang ada di Indonesia maupun di kawasan Asia Tenggara."
"Kantor Perwakilan DHC Indonesia akan menjadi penghubung dengan DHC IVF Centre Thailand yang menyediakan teknologi reproduksi canggih, terbaru, dan berkelas dunia, mulai dari fase pra-perawatan, selama proses perawatan, hingga berhasil menjemput buah hati di negeri gajah putih.” Jelas Andrew Song, Vice President Director Deep & Harmonicare IVF Center (DHC) Thailand.
Baca Juga: Lagu Baru Chen dan Yang Hee Eun - Bloom, Liriknya Sendu Bercerita tentang Perpisahan
Komitmen tersebut semakin menguat berkat kemajuan laboratorium DHC kelas dunia yang dibangun oleh ahli embriologi senior berstandar ESHRE, dengan dukungan tim ahli dan profesional yang berpengalaman lebih dari 20 tahun, dan peralatan medis modern dan canggih, meliputi: Fertilization chamber, Embryoscope Plus, Hitachi Arietta 65 Ultrasound Machine, Mediland Amax 9000 operation bed, GE avance CS2 dan peralatan canggih lainnya.
Sehingga dengan demikian, rata-rata tingkat keberhasilan komprehensif DHC mulai dari angka kehamilan hingga persalinan mencapai lebih dari 75%.
“Kehadiran kantor perwakilan DHC Indonesia semakin mendekatkan mimpi calon orang tua pada layanan program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF) berkelas dunia dengan (success rate) tingkat keberhasilan rata - rata mencapai 75%. Dengan semakin dekat pada akses dan layanan servis yang komprehensif, harapan kami, masyarakat lebih terdorong untuk melakukan konsultasi dan pemeriksaan reproduksi secara berkala sehingga dapat segera mewujudkan kehadiran buah hati”. Tambah Yolanda Gracia, Direktur DHC Indonesia.
(*)
Profil Kim Sae Ron, Artis Muda Korea Selatan yang Meninggal Dunia di Usia 24 Tahun
Penulis | : | Dianita Anggraeni |
Editor | : | Dianita Anggraeni |