Grid.ID - Seorang ABG di Sulteng harus menjalani operasi pengangkatan rahim usai jadi korban persetubuhan oleh 11 orang pria.
11 pria yang menyetubuhi gadis ABG itu melibatkan kepala desa (kades), guru, hingga anggota polisi.
Alhasil, ABG yang jadi korban persetubuhan 11 orang tersebut terancam penyakit berbahaya hingga rahimnya harus diangkat.
Remaja 16 tahun ini diperkosa 11 orang termasuk Kepala Desa, guru hingga anggota Brimob di Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Selatan.
Kronologi tindak pidana pemerkosaan atau kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah diungkapkan oleh korban.
Pada Juli 2022, korban mendatangi posko bencana banjir di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah untuk memberikan bantuan logistik.
Saat di posko bencana, korban berkenalan dengan para pelaku.
Usai menyalurkan bantuan, korban tidak langsung pulang ke kampungnya di Poso karena dijanjikan pekerjaan oleh para pelaku.
Korban dijanjikan bekerja di sebuah rumah makan.
Setelah itu, satu per satu dari 11 pelaku melakukan pemerkosaan kepada korban dengan berbagai modus, termasuk menawarkan korban narkoba jenis sabu dan mengancam korban dengan senjata tajam.
Korban yang kini berusia 16 tahun itu mengaku mengikuti rekannya berinisial YN bekerja di Kabupaten Parimo dan menjadi stoker di Rumah Adat Kaili Desa Taliabo, Kecamatan Sausu.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Novita |