Grid.ID - Baru-baru ini, Andi Soraya berbagi pengalamannya saat melahirkan pada usia 40 tahun.
Pengalaman yang cukup beresiko dan tentu saja taruhannya nyawa.
Andi Soraya pun mengakui jika itu menjadi kehamilan yang cukup berisiko untuknya.
“Itu adalah kehamilan yang berisiko,” ujar Andi Soraya ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Andi Soraya waktu itu sangat intens memeriksakan kondisi tubuh secara detail agar proses persalinan berjalan lancar.
“Duh capek, jadi kalau usia 40 tahun itu sudah harus hati-hati (kehamilannya) karena kan peredaran darah tidak senormal anak muda,” ucap Andi Soraya.
“Harus cek jantung, diabetes, itu harus dicek semua. Dan setiap bulan kontrol itu dokter nanganin kita lebih teliti, khusus 40 tahun ke atas,” tambah Andi Soraya.
Sampai akhirnya Andi Soraya berhasil melewati semuanya dan dikaruniai anak ketiga.
Untuk diketahui, anak ketiga Andi Soraya bernama Andi Kylie Zhivanna Ali yang lahir pada 2018.
Hanya saja, Andi Soraya tak memungkiri butuh waktu cukup lama untuk mengembalikan berat badan ideal.
“Tapi ada plus minusnya, body aja hancur,” ujar Andi Soraya.
“Secara metabolisme sudah lebih lambat, tidak seperti anak di usia 20-an yang enggak ngapa-ngapain sudah kurus sendirinya. Kita harus berusaha (kurus) yang biasanya orang olahraga sebentar aja turun cepat kalau kita enggak,” tutur Andi Soraya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Nesiana |