Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Komedian Taufik Lala meninggal dunia pada Rabu (26/7/2023) di usia 47 tahun.
Pemeran Bapak Tebe dalam sinetron Islam KTP ini meninggal dunia akibat serangan jantung setelah bersepeda.
Keponakan Taufik Lala, Rafi, menyebutkan bahwa pamannya sebelumnya sedang berolahraga pada pagi hari.
Setelah itu, ia sempat mampir ke bengkel terdekat akibat merasakan perbedaan pada sepedanya.
Ketika di bengkel, Taufik yang terkenal sering berdakwah menyempatkan diri untuk berceramah tentang kematian pada orang-orang di bengkel.
"Waktu di sana beliau sempat ngasih dakwah sama orang-orang di bengkel, tentang kematian," ujar Rafi ketika ditemui di rumah duka di kawasan Ciracas, Jawa Timur, Kamis (27/7/2023).
Beberapa saat kemudian, Taufik yang sedang minum tiba-tiba mengalami sesak dan bahkan tersedak.
Tanda-tanda itu diduga Rafi sebagai serangan jantung yang kemudian menjadi penyebab kematian Taufik Lala.
"Pas lagi minum ngerasa sesak di dada, terus tersedak, kayak ciri khas orang serangan jantung, terus jatuh di sana," jelasnya.
Komedian dengan nama asli Taufik Hidayat ini sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya sudah tidak bisa lagi ditolong.
Jenazah Taufik Lala rencananya akan dimakamkan di TPU Manjul, Cipayung, Jakarta Timur, pada pagi hari ini pukul 10.00 WIB.
Sebelumnya, jenazah Taufik Lala juga sudah disalatkan di masjid sekitar rumah duka, yaitu di Masjid At-Taufiq.
Pantauan Grid.ID, rekan-rekan artis sekaligus komedian telah menunggu kedatangan jenazah di TPU Manjul.
Diketahui bahwa kabar duka meninggalnya Taufik Lala disampaikan oleh rekan-rekan artis melalui unggahan di Instagram.
Salah satunya adalah Gary Iskak yang menyampaikan rasa duka serta kalimat perpisahan untuk kawannya.
"Innalilahi wainailaihirojiun, turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga khusnul khatimah dan amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT abangku," tulis Gary Iskak dalam akun Instagramnya.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Ayu Wulansari K |