Grid.ID - Sebuah tragedi mengguncang UIN Solo ketika seorang kuli bangunan, Dwi Feriyanto, ditangkap oleh polisi atas tuduhan membunuh dosen UIN Solo, Wahyu Dian Silviani.
Dwi Feriyanto, yang berusia 23 tahun, terlibat dalam merenovasi rumah milik korban di Desa Tempel, Sukoharjo.
Motif kriminal ini didasari oleh rasa sakit hati Dwi Feriyanto akibat kata-kata merendahkan dari korban tentang kualitas pekerjaannya.
Siapakah sosok Dwi Feriyanto dan bagaimana kabar lengkap tentang pembunuhan dosen UIN Solo?
Inilah sosok Dwi Feriyanto, tersangka pembunuh dosen UIN RM Said Surakarta atau UIN Solo, Wahyu Dian Silviani.
Dwi Feriyanto adalah kuli bangunan yang bekerja merenovasi rumah dosen UIN Solo ini di Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo.
Dwi Feriyanto menghabisi Wahyu Dian dengan cara ditusuk menggunakan pisau yang dibawanya dari tempat kerjanya.
Dwi datang ke rumah yang ditempati korban dari depan dan menaiki pagar.
Setelah itu dia masuk ke dalam rumah dan mengeksekusi korban.
"Itu dibunuh di ruang tengah, saat itu korban ada di ruang tengah," kata AKBP Sigit.
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini