Grid.ID - Seorang tukang gali kubur memberikan pengakuan mengejutkan saat bertugas menggali makam mantan presiden RI, BJ Habibie.
Diketahui bila Baharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie tutup usia pada 11 September 2019 lalu.
Tentunya kepergian BJ Habibie meninggalkan duka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Namun ada kisah unik di balik prosesi pemakaman BJ Habibie.
Mantan presiden yang pernah bersekolah di Jerman itu dimakamkan Taman Makam Pahlawan atau TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).
Ternyata sebelum meninggal, BJ Habibie sudah memesan lokasi kuburan yang berada tepat di samping makam sang istri, Hasri Ainun Besari atau Ainun Habibie.
Rencana pemesanan makam itu rupanya juga telah diputuskan saat Ainun Habibie yang wafat dan dimakamkan pada 26 Mei 2010.
Dilansir dari dari Tribunnews.com, penggalian makam BJ Habibie ini dilakukan sejak Rabu (11/9/2019) malam pukul 18.30 WIB.
Terlihat beberapa orang pria berkaus merah tengah sibuk menggali sebuah liang lahat.
Liang lahat yang digali tersebut terlihat di samping nisan yang bertuliskan Hasri Ainun Besari, yang merupakan istri BJ Habibie.
Tampak seseorang yang berbaju merah lainnya menyoroti sebuah lampu ke arah liang lahat.
Seseorang yang sudah berada di dalam liang lahat itu pun perlahan menyeruk tanah kuburan sedikit demi sdikit ke atas.
Orang yang berbaju merah di atas liang lahad merapikan tanah hasil kerukan.
Beberapa orang lainnya, terlihat sibuk mendirikan tenda untuk persiapan pemakaman BJ Habibie keesokan harinya.
Salah seorang petugas penggali makam bernama Saudi (37), memiliki cerita tersendiri saat melakukan proses penggalian makam BJ Habibie.
Saudi yang mengidolakan sosok Habibie ini mengungkapkan tidak ada kendala sama sekali saat melakukan penggalian makam di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Ia bersama kesembilan rekannya bahkan sangat terkesan saat menggali makam BJ Habibie.
Saudi mengungkapkan, tanah yang digali untuk liang lahat BJ Habibie sangat empuk.
Bahkan, tidak ada batu atau halangan apapun saat menggali makam selama kurang lebih 3 jam itu.
"Alhamdulillah tidak ada kendala. Tanahnya bagus lah. Enggak ada batu atau apa. Alhamdulillah," ucap Saudi saat berbagi cerita kepada awak media, di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).
Penggalian makam BJ Habibie ini memerlukan waktu sekitar 3 jam.
"Alhamdulilah, lancar semua. Tiga jam memang normal dan memang satu tim itu 10 orang anggotanya," kata Saudi, dilansir dari TribunJakarta.
Saudi menyebut selama proses penggalian, petugas dari Sekretariat Negara juga memasang tenda di sekitar area makam.
"Setelah lubang makam selesai, itu sudah tanggung jawab Setneg, termasuk beliau yang memasang karpet merah di area lubang," kata Saudi.
Kendati makam sudah selesai digali, bukan berarti tugas dan tanggung jawab Saudi dan para petugas pemakaman selesai.
Ia tetap bertahan di area pemakaman sampai proses pemakaman selesai.
Selain akan kembali bertugas untuk menguruk tanah ke dalam makam, salah satu perwakilan mereka juga akan turun ke liang lahat untuk memastikan penurunan jenazah sesuai prosedur.
"Meski ada anggota keluarga yang turun, satu orang dari kami wajib turun juga untuk memastikan semua sesuai prosedur," kata Saudi.
Tak hanya takjub dengan kisahnya saat menggali kuburan BJ Hbaibie.
Saudi pun terkesima dan masih ingat perjumpaannya dengan almarhum Habibie saat rutin berziarah ke makam sang istri, Hasri Ainun Besari atau Ainun Habibie.
Ia menilai, almarhum Habibie merupakan sosok yang sangat ramah.
Habibie, kata Saudi, bahkan tak segan meladeni permitaan foto para petugas di TMP Kalibata.
"Beliau sangat ramah. Saya alhamdulilah pernah foto bersama beliau," kenang Saudi.
Pria yang juga menggali makam almarhumah Ani Yudhoyono ini menceritakan bagaimana kebiasaan almarhum BJ Habibie yang setiap hari Jumat selalu berziarah ke makam Ainun Habibie.
Saudi terakhir berjumpa dengan almarhum BJ Habibie saat berziarah ke makan Ainun pada akhir bulan Agustus 2019.
"Beliau tidak pernah absen setiap Jumat untuk berziarah. Kebiasaan itu yang selalu saya lihat setiap hari Jumat. Pakaian serba putih-putih dan membawa bunga sedap malam dan melati," ungkap Saudi.
Ternyata, pada awal September 2019, BJ Habibie jatuh sakit sehingga tak bisa lagi mengunjungi makam Ainun.
Hari Kamis (12/9/2019), BJ Habibie kembali mendatangi makam Ainun, namun kali ini ia akan ikut tidur di pusara di samping istri tercinta.
Ya. BJ Habibie wafat pada Rabu (11/9/2019) pukul 18.05 WIB di RSUD Gatot Soebroto.
Saat ini, Kamis (12/9/2019) sejak pukul 13.00 WIB sedang berlangsung prosesi pemakaman BJ Habibie akan dimulai di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.
Prosesi pemakanan secara militer pun dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kisah Penggali Kubur BJ Habibie di TMP Kalibata dekat Makam Ainun: Tanahnya Bagus Gak Ada Batu
(*)
Source | : | TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |