Grid.ID - Kisah tragis penganiayaan yang menewaskan Dini Sera Afrianti, yang dilakukan oleh anak anggota DPR RI, Gregorius Ronald Tannur, telah mengguncang publik.
Namun, selain fokus pada kasus tersebut, perhatian pun tertuju pada keluarga yang ditinggalkan oleh Dini.
Ya, usut punya usut, Dini ternyata merupakan tulang punggung keluarga.
Dini tewas meninggalkan satu anak yang berusia 12 tahun.
Saat dimakamkan, putra dari Dini menangis histeris.
Dia tak menyangka, sang ibu yang selama ini dia tunggu kedatangannya untuk pulang justru telah meninggalkan dirinya untuk selama-lamanya.
Di lain kesempatan, pengacara dari pihak korban, Dimas Yemahura, menyampaikan bahwa Andin sapaan akrab Dini merupakan figur sentral dalam keluarganya.
Ibu dari Dini dikabarkan menderita kanker, sementara itu sang ayah tidak lagi bekerja karena lumpuh.
"Ibu dari keluarga ini sedang berjuang melawan kanker serviks, sementara ayahnya tidak lagi dapat bekerja atau bergerak.
Korban adalah pilar utama keluarga," ungkapnya dilansir dari Kompas.com, Minggu, (8/10/2023).
Selain itu, perlu dicatat bahwa Andin adalah seorang ibu tunggal yang memiliki seorang anak.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya