Grid.ID – Seiring dengan perkembangan teknologi digital yang pesat, banyak pelaku usaha mulai beradaptasi dengan solusi digital untuk mengoptimalkan bisnis mereka.
Tak hanya dilakukan oleh usaha berskala besar, transformasi digital juga dilakukan oleh para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal, termasuk warung kelontong.
Pada strategi penjualan, misalnya, banyak warung kelontong yang memanfaatkan platform digital untuk menjual produknya, sehingga berpotensi dilihat oleh masyarakat dari berbagai daerah.
Memahami pentingnya peran platform digital bagi para pelaku usaha, startup yang berbasis di Bogor, PT Cipta Muda Sukses, meluncurkan aplikasi bernama CMSmart Mobile.
Baca Juga: Sopir Mama Amy Dimodalin Raffi Ahmad Buka Usaha Masakan Khas Sunda
Aplikasi tersebut dirancang khusus untuk membantu pemilik warung kelontong mengelola kebutuhan warungnya. Dengan menu antarmuka yang mudah dipahami, aplikasi ini dapat digunakan oleh masyarakat dari berbagai kalangan untuk keperluan belanja grosir.
Chief Executive Officer (CEO) dan Co-Founder CMSmart Mobile Hilmi Akhmad F mengatakan, salah satu fitur utama dari CMSmart Mobile adalah belanja grosir secara online.
Pemilik warung kelontong dapat melakukan pembelian secara grosir dengan proses pemesanan yang mudah dan cepat. Pilihan produk dan jasa pengiriman yang tersedia juga beragam.
"Kami melihat peluang dalam industri warung kelontong untuk menerapkan solusi teknologi yang efisien. CMSmart Mobile hadir sebagai jawaban atas kebutuhan ini, membantu pemilik warung kelontong untuk mengelola bisnis mereka dengan lebih baik," kata Hilmi melalui keterangan resmi yang diterima Grid.ID, Jumat (20/10/2023).
Baca Juga: Takut Karier di Dunia Hiburan Meredup, Inara Rusli Makin Ngegas Jajal Bisnis Demi Sambung Hidup
Senada dengan Hilmi, Vice President dan Co-Founder CMSmart Mobile Sahat Arta Martua mengatakan, CMSmart Mobile dapat menjadi solusi untuk meningkatkan efisiensi biaya, waktu, dan tenaga dalam pengelolaan warung.
“Dengan adanya platform CMSmart, kami berharap warung kelontong dapat mengembangkan usaha mereka agar dapat menjadi lebih baik lagi,” kata Sahat.
Pak Tarno Ketiban Rezeki Nomplok Usai Viral Jualan Ikan Cupang, Tangisnya Pecah saat Diberi Sosok ini Rp 50 Juta
Penulis | : | ADV PI |
Editor | : | Yussy Maulia |