Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Beberapa pendaki dikabarkan masih terjebak di Gunung Marapi, Kabupaten Agam, Sumatera Barat saat terjadi erupsi.
Diketahui Gunung Marapi mengalami erupsi pada Minggu (3/12/2023).
Dilansir dari Kompas.com (04/12/2023), upaya evakuasi kepada para pendaki yang masih terjebak di Gunung Marapi masih terus dilakukan.
Kepala BKSDA Sumbar, Eka Dhamayanti mengatakan bahwa pihaknya dengan bantuan masyarakat Batu Palano dan Koto Baru telah melakukan upaya evakuasi.
"BKSDA Sumbar beserta masyarakat Nagari (desa) Batu Palano dan Koto Baru sedang berjibaku mengevakuasi pendaki, dan saat ini sedang berusaha menghubungi para pendaki," ujar Eka.
Diketahui hingga Minggu (3/12/2023), sebanyak 13 pendaki yang naik melalui jalur Koto Baru telah dilakukan evaluasi.
Sedangkan para pendaki yang naik melalui Batu Palano sebanyak 15 orang juga dikatakan telah dievakuasi.
Diketahui berdasarkan sistem booking online BKSDA Sumbar dan data yang telah melakukan check in di pintu masuk Batu Palano sebanyak 57 orang sedangkan dari pintu masuk Koto Baru sebanyak 13 orang.
Sementara dilansir dari Tribun Manado (5/12/2023), sebanyak 11 pendaki dilaporkan hilang di Gunung Marapi.
Diketahui baru-baru ini juga beredar sebuah video di media sosial yang memperlihatkan kondisi seorang pendaki wanita yang berlumuran abu.
Pendaki tersebut terjebak di Gunung Marapi saat erupsi dan terjebak di sana.
Ingat Anak, Denny Sumargo Nangis Bombay Nonton 2nd Miracle In Cell No.7: Anak Gue Cewek
Source | : | Kompas.com,Tribun Manado |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Nesiana |