Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Jenazah terakhir korban erupsi Gunung Marapi berhasil dievakuasi pada Rabu (6/12/2023).
Dilansir dari Kompas.com (7/12/2023), korban yang bernama Siska Afrina (22) berhasil dievakuasi di sekitar kawah dekat kawasan Taman Adelwise.
Korban yang terakhir dievakuasi merupakan mahasiswa dari Universitas Negeri Padang (UNP).
Wakil Rektor Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Alumni UNP, Refnaldi membenarkan kabar tersebut.
"Ini yang terakhir bernama Siska Afrina. Merupakan mahasiswa yang kita tunggu-tunggu dari tadi malam sampai hari ini," ujar Refnaldi.
Pihak kampus juga menyebutkan bahwa kegiatan pendakian yang dilakukan oleh korban bukan merupakan kegiatan resmi yang diadakan kampus.
Lantas siapakah sosok Siska Afrina?
Dilansir dari Tribun Medan (7/12/2023), dikatakan bahwa Siska ditemukan meninggal dunia 11 hari menjelasng hari wisudanya.
Bahkan korban sempat membawa selempang wisuda ke atas puncak Gunung Marapi saat erupsi terjadi.
Diketahui kini jenazah korban telah berada di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.
Jenazah mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) itu langsung diperiksa oleh petugas dari Tim DVI (Disaster Victim Identification) Polda Sumbar.
Menurut pengakuan dari juniornya, Siska Afrina merupakan mahasiswi di Jurusan Pendidikan Luar Sekolah di Fakultas Ilmu Pendidikan UNP.
Adik tingkat Siska yang bernama Genta mengatakan bahwa korban telah menyelesaikan ujian dan sudah menuntaskan persyaratan untuk melaksanakan wisuda.
"Siska ini merupakan senior saya di kampus yang sudah menyelesaikan ujian kompre dan sudah menuntaskan persyaratan untuk wisuda," ucap Genta.
"Toga untuk wisuda sudah ada dan ditinggalkan di kosannya. Sedangkan selempang wisudanya dibawa naik pada saat mendaki," lanjutnya.
Siska dijadwalkan akan diwisuda pada Minggu (17/12/2023), namun nahas dia harus menjadi salah satu korban meninggal dunia di antara 75 pendaki lainnya.
Meskipun mengaku tidak terlalu akrab dengan korban, Genta mengatakan bahwa Siska merupakan orang yang baik dan ramah.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Kompas.com,Tribun Medan |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Silmi |