Jadi Penulis Puisi, Natasha Rizky Sebut Sosok ini Sebagai Inspirasi

Laporan wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia

Grid.ID - Natasha Rizky dikenal sebagai artis multi talenta.

Tak puas berkarier di dunia entertainment, Natasha Rizky kini juga menjadi seorang penulis puisi.

Belum lama ini Natasha Rizky merilis buku puisi pertamanya berjudul Catatan Kronik.

Sebelum mengeluarkan buku puisi, artis 30 tahun itu juga pernah merilis buku berjudul "Katanya Nikah Muda".

Sebagai penulis, artis yang akrab disapa Aca itu justru tidak ingin menulis hanya dari kisah personalnya saja.

"Penulis itu pasti kan punya personalnya sendiri, cuman kan lagi-lagi aku kan enggak bisa juga nulis untuk sebuah buku untuk di-share ke publik. Gak mungkin juga personal semuanya kan nanti akan dikonsumsi publik," jelas Natasha saat ditemui di acara Semesta Buku, Kamis (7/12/2023).

"Jadi tetep harus aku mengkurasi dan dari banyaknya puisi yang aku tulis yang mau dijadiin sebuah buku pasti dikurasi lagi, puisi-puisi mana yang akan diterbitkan gitu sih," imbuh ibu tiga anak itu.

Ternyata kecintaan Natasha untuk menulis sudah ada sejak dirinya masih SMP.

Untuk menulis puisi, artis yang sudah berhijab itu ternyata mulai suka semenjak ia menonton film Ada Apa dengan Cinta (AADC).

Baca Juga: Luncurkan Buku Puisi, Natasha Rizky Menulis untuk Mencurahkan Isi Hati

"Sebenernya kalau dari AADC itu terinspirasi ya. Waktu itu aku masih remaja bangetlah, masih mencari yang aku suka," kata mantan istri Desta.

Natasha juga mengungkap sosok sastrawan yang menjadi inspirasi terbesarnya.

"Aku suka sama salah satu penulis Chairil Anwar dan pasti banyak banget yang suka sama beliau. Tapi lagi-lagi Beliau hanya inspirasi aku," ungkap Natasha.

"Aku gak pengen sama, aku pengen punya ciri khas sendiri. Aku ingin membuat puisi jujur entah dari kehidupanku sendiri atau cerita orang lain," sambungnya.

Selain itu, dalam penulisan puisinya, Natasha juga memilih menggunakan bahasa yang sederhana agar mudah dimengerti para pembaca.

"Sebenarnya majas-majas yang aku ciptakan juga harus disesuaikan dengan pembaca aku. Soalnya kalau terlalu sulit banget, terlalu abstrak takutnya mereka gak dapet kesannya. Jadi harus menyesuaikan juga," timpal sang artis.

(*)

PROMOTED CONTENT