Grid.ID - Innalillahi, artis cantik ini dilabarkan meninggal dunia.
Meninggal dunia, artis ini tewas usai ditikam 8 kali oleh pejual buah.
Lantas siapakah sosok artis yang tewas ditikam penjual buah tersebut?
Ya, ia adalah penyanyi cantik asal Malaysia bernama Yuki Koh.
Nyawa artis berusia 26 tahun itu melayang di tangan penggemarnya yang juga seorang penjual buah.
Parahnya, artis itu ditusuk selama 8 kali hingga nyawanya tak tertolong.
Dilansir Tribuntrends.com, Yuki Koh tewas usai ditusuk penggemarnya di Klang pada Senin (18/12/2023).
Kejadian nahas itu terjadi sekitar pukul 14.00.
Saat ditangkap, pelaku mengaku sebagai penggemar Yuki Koh dan berusia 44 tahun.
Pelaku itu mengaku sudah merayu sang artis selama 2 tahun terakhir.
Polisi Malaysia menyebut, Yuki Koh bertemu dengan pelaku pada pukul 13.20 di sebuah restoran.
Setelah makan, mereka lantas meninggalkan restoran.
Siapa sangka, penjual buah itu tetiba mengeluarkan pisau dan menusuk Yuki Koh.
Pelaku itu lantas memasukkam mayat Koh ke dalam mobil.
Ia kemudian membawa mayat Koh ke rumahnya di dekat Jalan Sungai Nibong 5, Klang, Malaysia.
Bergerak cepat, polisi tiba di rumah pelaku pada pukul 16.30.
Siapa sangak, polisi menemukan Koh di kursi penumpang mobil pria tersebut.
Pria itu lantas ditangkap dan Koh dinyatakan meninggal oleh paramedis.
Saat ditangkap, pria itu dengan bangga menyebut dirinya sebagai "pacar" Koh.
Namun, setelah ditelusuri, pelaku merupakan penjual buah.
Pelaku diduga mengiming-imingi Koh dengan mengaku sebagai orang kaya dan akan memperkerjakan Koh di sebuah bar.
Koh sendiri dibunuh sehari setelah melakukan pemotretan dengan pacarnya.
Polisi menyebut, Koh ditikam dari depan ke belakang hingga mengenai jantung.
Takut aksinya ketahuan, pelaku langsung mencoba melukai tubuhnya dengan pisau yang ia gunakan untuk menikam Koh.
Kisah Lainnya: Cekcok soal Cucu, Warga Musi Rawas Tewas Ditikam Besannya
Dilansir dari Kompas.com, Warga Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, nekat menikam besannya sendiri hingga tewas.
Pelaku menikam besannya lantaran melarang menantunya RA (15) membawa bayi yang baru berusia enam hari untuk berkunjung ke rumah orangtuanya.
Korban itu bernama Herman alias Manda (47).
Herman tewas setelah dianiaya oleh pelaku yakni besannya sendiri, Masuri (54).
Kejadian itu bermula saat RA ingin membawa bayinya yang baru berusia 6 hari untuk pergi ke rumah pelaku alias orang tuanya, Masuri.
Namun, Herman melarang karena cucunya masih berusia 6 hari.
“RA dan mertuanya ini terlibat cekcok. Kemudian, RA menendang dan memukul mertuanya, akibatnya pelaku pun melawan dan menusuk RA menggunakan sajam,”kata Subardi, Sabtu (23/12/2023).
Usai terluka, RA mengadu pada orang tuanya, Masuri.
Masuri lantas marah dan menganiaya balik Herman hingga menikamnya dengan senjata tajam.
“Setelah kejadian pelaku melarikan diri. Kemudian kami berhasil menangkap RA yang merupakan menantu korban, pelaku utama yakni Masuri masih dalam pengejaran,”ujar Kapolsek.
(*)
Source | : | KOMPAS.com,TribunTrends.com |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Widy Hastuti Chasanah |