Grid.ID - Pada tahun 2017 silam, sempat viral sosok marbot masjid bernama Oman yang jadi sasaran salah tangkap oleh polisi.
Oman bahkan saat itu mengaku sampai dipukuli dan ditemabk kakinya oleh polisi.
Mengerikannya lagi, Oman juga dituduh dan dipaksa mengaku menjadi pelaku perampokan.
Melansir dari Kompas.com, Oman juga mengalami tindak penyiksaan.
"Saya ditangkap itu jam 9 pagi tanggal 22 Agustus 2017 di masjid waktu lagi bersih-bersih, saya kan marbot masjid.
Saya kemudian dibawa sejumlah polisi ke Polsek Balaraja.
Di sana mereka bilang saya ini pelaku perampokan yang terjadi di Kotabumi, Lampung Utara.
Saya disiksa disuruh ngaku, padahal saya ke Lampung aja belum pernah waktu itu," ungkap Oman.
Dan ya, saat itu Oman yang kaki kirinya ditembak terpaksa mengakui perbuatannya.
Namun saat proses persidangan, Oman ternyata dinyatakan tidak bersalah hingga dia divonis bebas pada 4 Juni 2018.
Oman juga tidak terbukti melakukan perampokan seperti yang dituduhkan oleh polisi.
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | KOMPAS.com,TribunTrends.com |
Penulis | : | Siti M |
Editor | : | Siti M |