Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Para pemain film Petualangan Anak Penangkap Hantu harus syuting di tengah udara yang sangat dingin di Banyuwangi, Jawa Timur.
Salah satu pemainnya, Giselle Tambunan, mengungkapkan bahwa ada suatu hari di mana suhunya mencapai 12 derajat celcius.
“Jujur dingin banget sih di sana. Pernah waktu itu 12 derajat. Dingin banget,” kata Giselle ketika ditemui di Gala Premiere di XXI Gandaria City, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1/2024).
Suhu menjadi lebih dingin ketika mereka pindah ke tempat syuting yang berada di daerah pedesaan.
Untungnya, di sana ada banyak sekali pedagang makanan, mulai dari pedagang bakso, siomay, hingga mie ayam.
Seringkali pemain film Petualangan Anak Penangkap Hantu ini makan bersama untuk menghalau rasa dingin.
“Kita tuh dinginnya banget itu pas di desa sih. Di desa itu rame banget. Ada yang jualan bakso, somay, jadi kalau malem malem itu kita suka makan bakso, mie, dan segala macem,” ungkapnya.
Selain itu, ketika suhunya sudah sangat dingin, Giselle mengaku seringkali saling berpelukan bersama pemain lainnya.
Kebiasaan manis ini sekaligus menunjukkan betapa dekat Giselle dengan pemain film Petualangan Penangkap Hantu lainnya seperti Adinda Thomas, Muzakki Ramdhan dan Muhammad Adhiyat.
Baca Juga: Syuting Bareng Aktor-aktor Cilik di Petualangan Anak Penangkap Hantu, Adinda Thomas: Kayak Seumuran
Walau suhu di sana menjadi tantangan, aktris 14 tahun ini merasa proses syuting berjalan dengan menyenangkan.
“Terus kita kalau di set kedinginan banget itu kita suka meluk bareng-bareng gitu loh meluk rame-rame. Jadi dinginnya itu malah menyenangkan sih karena sama Kak Dinda, Zaki dan Adhiyat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, film Petualangan Anak Penangkap Hantu mengisahkan tentang dunia 3 anak yang ingin melawan rasa takutnya.
Mereka akan menginspirasi banyak anak lainnya bahwa rasa takut bisa dihilangkan selagi ada keinginan yang kuat.
Film ini dibintangi oleh Adinda Thomas, Muzakki Ramdhan, Muhammad Adhiyat, Giselle Tambunan, dan lain-lain.
Film yang disutradarai oleh Jose Poernomo ini akan tayang di seluruh bioskop di Indonesia pada 18 Januari 2024.
(*)
| Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
| Editor | : | Nesiana |
