Grid.ID - Jumlah istri Pak Tarno kini akhirnya terjawab.
Pak Tarno akui pertama kali nikah di usia 14 tahun.
Selain itu, Pak Tarno ingin menikah lagi dengan wanita India.
Kalian pasti sudah tak asing dengan sosok Pak Tarno.
Pak Tarno dikenal sebagai pesulap kondang di Tanah Air.
Selain itu Pak Tarno diketahui memiliki istri lebih dari satu.
Baru-baru ini, terungkap jumlah istri Pak Tarno yang sebenarnya.
Melansir dari tribunKaltim.co, Informasi itu diungkapkan dalam episode Podcast 'Goyang Lidah' yang dipandu oleh Praz Teguh.
Usia saat dia pertama kali menikah adalah 14 tahun.
Ya, Pak Tarno menikah atas keinginannya sendiri dan segera memiliki keturunan.
Saat ini, Pak Tarno memiliki empat istri.
Dia sekarang berencana untuk menikahi seorang wanita India.
Namun, rencananya untuk menikah kembali terhambat oleh ketidakrestuan orang tua calon istri.
Ibu dari wanita berusia 40 tahun itu tidak menyetujui hubungan Pak Tarno.
Namun, Pak Tarno tetap berharap agar hubungannya dengan kekasihnya dapat berjalan lancar.
Istri Pak Tarno sekarang berjumlah empat, tetapi identitas keseluruhan istri pesulap tersebut tidak diketahui.
Pak Tarno mengungkap bahwa dia memiliki enam anak dari pernikahannya.
Istri pertamanya memberinya empat anak, sementara istri keduanya memberinya dua anak.
Namun, salah satu anaknya meninggal, sehingga saat ini hanya ada lima anak.
Sementara itu, istri ketiga dan keempat belum memberi Pak Tarno keturunan.
Pak Tarno Curhat Nelangsa Soal Kehidupan di Masa Lalu
Melansir dari Kompas.com, Kisah masa kecilnya, pesulap Sutarno atau lebih dikenal dengan nama Pak Tarno, mengingatkan bahwa dia terbiasa makan dedaunan karena tidak memiliki uang.
Ibu Pak Tarno dikatakan meninggalkannya sejak ayahnya meninggal dunia, sehingga sejak usia tiga tahun, Pak Tarno tinggal bersama neneknya yang bahkan tidak bisa memberinya makan.
"Soale mbok tua (nenek) udah tua. Ya saya makan cari sendiri," ucap Pak Tarno dikutip dari YouTube Rumpi Trans tv.
"Kalau enggak ada (kerjaan) kuli, makan daun aja. Daun kemanden, eceng," imbuhnya.
Jika dia tidak menemukan daun itu, Pak Tarno akan mencari daun apa pun yang bisa dimakan.
Pak Tarno mengakui bahwa dia hampir tidak pernah bisa makan nasi karena tidak memiliki uang.
"Makan daun senemunya, direbus. Di kampung daun semanggi enak," ujar Pak Tarno.
"Habis enggak ada nasi. Boro-boro nasi, jagung aja susah. Maaf ya, saya makan onggok, gaplek aja nguli dulu," sambungnya.
Untuk informasi, seperti yang dikutip dari situs web Dinas Peternakan Jawa Timur, onggok adalah makanan ternak yang terbuat dari sisa tepung tapioka.
Sementara itu, gaplek adalah singkong yang dikeringkan dan terkenal di berbagai daerah, termasuk Wonogiri, Jawa Tengah.
Meskipun hidup sulit sejak kecil dan bahkan hanya mendapatkan pendidikan hingga kelas 1 Sekolah Dasar (SD), Pak Tarno kini dapat merasakan kehidupan yang cukup sejahtera.
Untuk diketahui, nama Pak Tarno pertama kali mencuat setelah tampil di televisi sebagai peserta kompetisi sulap The Master dan berhasil meraih gelar "Master of Traditional Magic".
Keberadaannya di dunia hiburan membuat Pak Tarno dikenal sebagai seorang seniman, dan dia tetap eksis di industri hiburan hingga saat ini.
Setelah lulus dari The Master, Pak Tarno telah melakukan banyak hal, mulai dari tampil di acara televisi hingga menjadi pesulap yang sangat diminta di hampir setiap kota di Indonesia.
Dengan kerja kerasnya di dunia hiburan, Pak Tarno kini memiliki sawah, rumah, dan mobil.
(*)
5 Shio Paling Rawan Tergoda Menyalahgunakan Kecerdasan Buatan, Semoga Kamu Gak Termasuk
Source | : | Kompas.com,Tribunkaltim.co |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |