Grid.ID - Halimah Agustina Kamil kembali jadi sorotan gegara kecantikannya.
Foto jadul Halimah Agustina Kamil bareng Bambang Trihatmodjo ini jadi bukti.
Mayangsari kalah telak dengan Halimah Agustina Kamil?
Kalian pasti sudah tak asing dengan Bambang Trihatmodjo.
Sebelum menikah dengan Mayangsari, Bambang Trihatmodjo pernah menjalin rumah tangga dengan Halimah Agustina Kamil.
Mayangsari bahkan disebut sebagai orang ketiga dalam rumah tangga Bambang Trihatmodjo dan Halimah.
Beberapa waktu lalu, foto jadul Bambang Trihatmodjo dan Halimah tersebar luas di media sosial.
Kecantikan Halimah bahkan dibandingkan dengan Mayangsari.
Melansir dari TribunMedan.com, berbeda dengan kondisi Mayangsari, Halimah justru mendapat sorotan positif dalam bentuk perhatian yang berlebihan dari mertuanya.
Informasi ini terungkap melalui foto-foto lama yang diunggah oleh akun Instagram @cendana.archives.
Dalam salah satu foto, terlihat kebahagiaan keluarga Cendana sedang bersama-sama makan.
Halimah duduk berdampingan dengan Soeharto, sementara Bambang, Halimah, Soeharto, dan saudara-saudara Bambang lainnya juga terlihat di sana.
Halimah yang duduk tepat di sebelah Soeharto terlihat sangat bahagia.
Wajah Halimah yang masih muda terlihat cantik dengan kulitnya yang cerah.
Dari foto tersebut terlihat bahwa Halimah sangat diterima di keluarga Bambang.
Pada keterangan foto tersebut juga tercantum dengan jelas nama-nama tokoh yang terlibat di dalamnya.
"Happy weekend, happy family time. Pak Harto disekelilingi beberapa putra-putrinya. Dari kiri ke kanan, baris belakang: Bpk. Bambang, Ibu Ilsye Sigit, Bpk. Sigit. Baris depan: Ibu Mamiek, Pak Harto, Ibu Halimah, Ibu Titiek," tulisnya.
Di foto lainnya, terlihat kedekatan antara Halimah dengan mertuanya, almarhumah Ibu Tien Soeharto.
Di dalam foto tersebut, Ibu Tien terlihat merangkul empat wanita termasuk Halimah.
Ternyata, mereka saat itu tengah menghadiri pernikahan putri termuda keluarga Cendana, Mamiek Soeharto.
Baca Juga: Geser Tahta Halimah, Mayangsari Ngaku Cinta Sejatinya adalah Bambang Trihatmodjo, Ini Pembuktiannya
Halimah terlihat mengenakan kebaya hijau yang seragam dengan saudara-saudara Bambang lainnya.
"Ibu Tien di acara pernikahan putri bungsunya, Ibu Mamiek Soeharto. Ibu Tien foto bersama putri-putrinya (dari kiri ke kanan): Ibu Halimah, Ibu Titiek, Ibu Ilsye Sigit & Ibu Tutut," tulis caption di dalam foto.
Namun, saat pernikahan Danvy Sekartaji Indri Haryanti Rukmana dengan Ajie Sulistyo, seluruh keluarga besar Cendana hadir, termasuk Mayangsari.
Bahkan, Mayangsari dan Halimah terlihat mengenakan kebaya yang sama di acara siraman Sekar pada 5 Mei 2018 itu.
Kedua wanita tersebut diabadikan oleh akun Instagram @robbyray_yohannesbridal.
Mayangsari dan Halimah terlihat memakai kebaya pink dengan motif bunga-bunga putih dan kain batik yang diduga adalah seragam untuk semua anggota keluarga.
Halimah Agustina Kamil, atau dikenal sebagai Halimah Bambang Trihatmodjo, adalah mantan istri dari Bambang Trihatmodjo, kakak laki-laki Tommy Soeharto.
Halimah menikah dengan Bambang pada 24 Oktober 1981 dan bercerai pada tahun 2010.
Halimah lahir di New York, Amerika Serikat, pada 24 Maret 1961 (usia 59 tahun).
Dari pernikahannya dengan Bambang Trihatmodjo, dia memiliki tiga anak: Panji Adhikumoro, Gendis Siti Hatmanti, dan Bambang Aditya Trihatmanto.
Profil Bambang Trihatmodjo
Melansir dari Kompas.com, Bambang Trihatmodjo terkenal pada era 90-an sebagai salah satu pengusaha terkemuka di Indonesia.
Bersama dengan empat rekannya, Bambang mendirikan PT Bimantara Citra pada tahun 1981. Sebelas tahun kemudian, PT Bimantara Citra telah memiliki saham di 96 perusahaan, seperti yang dilaporkan oleh Harian Kompas pada 21 Februari 1992.
Dari semua perusahaan tersebut, 35 di antaranya merupakan perusahaan anak (dimana Bimantara memiliki lebih dari 50 persen modal), dan 48 lainnya dikategorikan sebagai perusahaan afiliasi dimana saham Bimantara di dalamnya kurang dari 50 persen.
Sementara 13 sisanya termasuk dalam kategori perusahaan lain dimana saham Bimantara hanya sekitar 10-20 persen. P
ada tahun 1995, Bimantara Group memasuki sektor minyak setelah menandatangani kontrak bagi hasil dengan Pertamina dan tiga perusahaan lainnya.
Pada waktu itu, Bimantara mengalokasikan dana sebesar Rp 3 triliun untuk proyek eksplorasi di blok lepas pantai Jawa Timur, seperti yang dilaporkan oleh Harian Kompas pada 18 Februari 1995.
Selain itu, Bimantara Group juga mengembangkan kegiatan bisnisnya di berbagai sektor lainnya, termasuk industri otomotif, perkebunan, televisi swasta, konstruksi, dan real estate.
Di samping menjadi pemimpin Bimantara Group, Bambang juga pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Chandra Asri yang didirikan pada tahun 1990.
(*)
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Source | : | Kompas.com,TribunMedan.com |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |