Akhirnya Go Public, Putri Zulkifli Hasan dan Verrell Bramasta Dapat Dukungan Netizen?

Laporan Wartawan Grid.ID, Anggita Nasution

Grid.ID - Hubungan artis Verrell Bramasta dan Putri Zulkifli Hasan alias Putri Zulhas kembali jadi sorotan, usai postingannya di Instagram menjadi perbincangan lantaran digadang-gadang sudah go public.

Foto itu menggambarkan bahwa Putri Zulhas dengan Verrell Bramasta akan melakukan LDR (Long Distance Relationship).

"Kalo mata uang Indonesia namanya LDR bukan sih?," tulis Putri Zulhas dalam keterangan fotonya, Minggu (28/4/2024).

Sayangnya, postingan Putri Zulhas itu menuai komentar negatif dan positif yang datang dari netizen.

Netizen menyebut bahwa pasangan ini tidak cocok karena perbedaan latar belakang.

Banyak yang mengira Verrell Bramasta hanya memaanfaatkan status dari Putri Zulhas yang merupakan anak dari ketua umum PAN, Zulkifli Hasan.

"Lebih cocok kakak adik," tulis akun @defrianti_05.

"Barenang di lautan fakta gak cocok asli," komen akun @putriinauraaa_.

"Klo bukan anak ketum dn orang tajir kek pak zul, gak mungkin lah verel mau," kata akun @maryaqibty_.

Kendati demikian, banyak juga netizen yang memberikan dukungan.

Baca Juga: Geger! Verrell Bramasta Unggah Foto Rayakan Idul Fitri Bareng Putri Zulkifli Hasan

"Aku sih setuju aja karna kk ini punya latar belakang yg bagus, karir bagus, bisnis woman, mandiri, udah pnya banyak aset tentunya, yg tepernting satu agama," tulis akun @keysaalfahrp.

"Jangan pernah pedulikan hinaan dari netizen karena mau sehebat dan sebaik apapun kak @putri_zulhas kalau dasarnya orang tidak suka ya bakal tetap aja mencibir dan menghujat.

Tetap semangat dan bikin bangga Indonesia dengan menjadi Anggota Dewan yang bijaksana demi kemajuan Indonesia. Kita gak bisa membuat semua orang suka pada kita, jadi fokus dengan tujuan dan hal baik saja.... jadikan hinaan tersebut sebagai motivasi," komen akun @mavvaaza.

Diketahui, Putri Zulhas dan Verrell Bramasta sudah terpilih sebagai anggota DPR-RI periode 2024-2029 usai mendapat dukungan penuh dari masyarakat di dapilnya masing-masing.

(*)

PROMOTED CONTENT