Kabur Usai Banting Bayi 1,5 Bulan hingga Tewas, Pria di Empat Lawang Sumsel Ditangkap Polisi

Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani

Grid.ID - Seorang ayah di Empat Lawang, Sumsel tega banting bayinya hingga tewas.

Meski sempat kabur, pelaku kini berhasil diamankan oleh polisi.

Dilansir dari Tribunnews, pelaku diketahui bernama Firdaus (18).

Ia tega membanting buah hatinya yang masih berusia 1,5 tahun gegara kesal terus menangis.

Diketahui Firdaus sempat melarikan diri ke perkebunan kopi namun dapat ditangkap oleh warga dan Unit Reskrim Polsek Lintang Kanan pada (16/5/2024).

"Kejadian penganiayaan sekitar jam 12 siang pelaku kabur dan bersembunyi ke area perkebunan kopi hingga akhirnya Kamis malam berhasil ditangkap," ujar Kapolsek Lintang Kanan, Iptu S Silalahi.

Akibat dibanting oleh pelaku, kondisi bayi pun penuh dengan luka lebam.

Sementara dilansir dari Kompas.com, dugaan motif pelaku tega membanting korban ialah karena kesal terus menangis.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Nenek Ngatima, Tukang Pijat Berusia 100 Tahun yang Akan Naik Haji Hasil dari Menabung di Kresek Setiap Hari 

"Sesampainya di rumah korban digendong oleh bapaknya dan diantar ke dalam kamar, tidak lama kemudian anak tersebut menangis dan bapak dari anak tersebut kesal," jelas Iptu S Silalahi.

Meskipun sang bayi segera dilarikan ke Puskesmas dan rumah sakit, namun nyawanya tak dapat diselamatkan.

Korban pun meninggal dalam perjalanan.

"Akan tetapi sesampai di rumahnya anak tersebut sudah lebam semua lalu langsung dilarikan ke Puskesmas Muara Pinang tapi ditolak. Langsung dirujuk ke RSUD Tening Tinggi akan tetapi dalam perjalanan bayi tersebut sudah meninggal dunia," jelasnya.

Diketahui kini korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga.

(*)

PROMOTED CONTENT