Grid.ID – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali menyelenggarakan Kampus Merdeka Fair. Tahun ini, agenda tersebut digelar di Universitas Persatuan Guru Indonesia (PGRI) Sumatera Barat, Kota Padang.
Kampus Merdeka Fair 2024 dibuka di Auditorium Universitas PGRI Sumatera Barat pada Kamis (30/5/2024). Acara ini dihadiri oleh mahasiswa dan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari insan perguruan tinggi, pemerintah daerah, hingga mitra dunia usaha.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kiki Yuliati mengatakan bahwa agenda yang diselenggarakan setiap tahun ini diharapkan dapat mengakselerasi program Kampus Merdeka yang selama ini telah dijalankan.
“Melalui Kampus Merdeka Fair, kami berharap akan ada semakin banyak cerita baik dan umpan balik konstruktif yang disampaikan dengan satu tujuan sama, (yaitu) semakin banyak pihak yang terinspirasi untuk terlibat dalam transformasi pendidikan tinggi Indonesia, terutama di Pulau Sumatera melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” ujar Kiki dalam keterangan resmi, Jumat (31/5/2024).
Baca Juga: Upaya Kemendikbudristek dalam Menciptakan Sehat Jiwa dan Sehat Lingkungan Bagi Peserta Didik
Kemudian, pembukaan acara dilanjutkan dengan seremonial pemukulan gong yang dilakukan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy.
“Acara ini merupakan wujud nyata implementasi kebijakan MBKM yang dicanangkan pemerintah Indonesia,” kata Audy dalam pidato sambutannya.
Sebagai informasi, pelaksanaan MBKM telah memberikan dampak signifikan bagi banyak pemangku kepentingan. Sejauh ini, Kampus Merdeka telah berhasil menjaring lebih dari 1,2 juta mahasiswa, 1.000 perguruan tinggi, dan 5.200 mitra usaha.
Melalui Kampus Merdeka Fair 2024, Kemendikbud berupaya untuk memperkuat implementasi berbagai program pengembangan. Salah satunya adalah MBKM Mandiri bagi kampus.
Baca Juga: Tuntaskan Masalah Guru Honorer, Kemendikbudristek Terus Tingkatkan Capaian Seleksi Guru ASN PPPK
MBKM Mandiri memberikan otonomi dan fleksibilitas penuh bagi perguruan tinggi untuk menjalankan proses pembelajaran yang relevan dengan dunia usaha dan industri.
Kemendikbud pun mengimbau perguruan tinggi untuk mulai melaksanakan berbagai program MBKM Mandiri dan menjaga keberlanjutan program tersebut sebagai program unggulan di institusinya masing-masing.
Hadirkan inspirasi lewat Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB)
Pada kesempatan tersebut, Kemendikbud juga menggelar Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB) dengan tema “Bergerak Bersama Lanjutkan Kampus Merdeka”.
Melalui gelar wicara ini, peserta Kampus Merdeka Fair diajak untuk membahas perkembangan MBKM, baik secara nasional maupun di lingkup Sumatera Barat, serta rencana keberlanjutan program.
Acara itu dihadiri oleh empat narasumber, yaitu Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah X Afdalisma, Ketua Pelaksana Pusat Kampus Merdeka (PPKM) Gugup Kismono, Wakil Rektor Universitas PGRI Sumatera Barat Rina Widiyana, dan mahasiswa penerima manfaat MBKM dari Universitas PGRI Sumatera Barat Nur Aini.
Kepala LLDikti X Afdalisma mengatakan, pihaknya siap menjalankan MBKM mulai 2024 dengan menggandeng seluruh perguruan tinggi yang berada di bawah naungan LLDikti X.
“Kami berkomitmen memaksimalkan implementasi MBKM dengan meningkatkan kemitraan dan dukungan dari pemerintah daerah serta provinsi. Melalui sosialisasi yang kami lakukan, kami juga mengimbau untuk membangun kolaborasi dengan pelaku industri,” ujarnya.
Selain itu, Afdalisma juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dan menjalankan tugas sebagai fasilitator MBKM dengan baik.
Baca Juga: Kurikulum Merdeka Dukung Anak Kenali Minat dan Bakat Sejak Dini
“Mari kawal perguruan tinggi di wilayah masing-masing untuk memastikan pelaksanaan MBKM berjalan dengan baik. Sesuai tagline acara hari ini, yaitu Kampus Merdeka Lanjutkan Merdeka Belajar,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua PPKM Gugup Kismono menyampaikan apresiasinya atas partisipasi perguruan tinggi yang terlibat dalam MBKM yang terus mengalami peningkatan.
“Sampai saat ini, ada sekitar 1.240 perguruan tinggi dan 3.000 prodi yang terlibat dalam MBKM. Kami juga memperkirakan, pada 2024, ada lebih dari 200.000 mahasiswa yang terlibat dalam MBKM. Ini menggembirakan sekali karena perkembangannya terus meningkat,” papar Gugup.
Selain SMB, Kampus Merdeka Fair 2024 di Universitas PGRI Sumatera Barat juga dimeriahkan dengan sharing session seputar Sektor Prioritas Daerah, Pengumuman Buku Panduan MBKM 2024, Peluncuran Buku Praktik Baik, dan beberapa program flagship MBKM.
Agenda ini juga menggelar diskusi berbagi praktik baik tentang inovasi dan kemitraan entrepreneurial leadership, serta aktivasi stan atau booth LLDikti Wilayah I—XVII.
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Yussy Maulia |