Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Penyanyi Anji Manji buka suara soal tudingan perselingkuhan dengan Juliette Angela.
Tudingan ini dilayangkan oleh suami dari Juliette Angela, yaitu rapper Sexy Goath.
Dalam unggahannya di media sosial, Sexy Goath menyebarkan sejumlah bukti perselingkuhan, mulai dari tiket pesawat ke Thailand hingga lingerie.
Anji pun membantah semua tudingan ini dan menjelaskan bahwa perjalanan ke Thailand merupakan untuk urusan pekerjaan.
"Ada beberapa hal yang saya akan bicarakan hari ini, yang pertama adalah bahwa semua tuduhan yang dilayangkan kepada saya itu tidak benar," kata Anji dalam konferensi pers di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2024).
Sedangkan tim kuasa hukumnya, Pieter Ell, menjelaskan bahwa perjalanan Anji dan Juliette Angela tak hanya dilakukan berdua.
Ada tim produksi yang ikut dalam perjalanan ini, baik dari manajemen Anji maupun manajemen Juliette Angela.
"Jadi perjalanan ini direncanakan oleh manajemen, jadi bukan perjalanan pribadi ya, ini manajemen. Dua manajemen, anji dan manajemen JeLo (panggilan Juliette Angela). Ini dua manajemen ya mengatur perjalanan ini," jelas Pieter Ell.
Tak hanya memberikan klarifikasi, pihak Anji juga menyerang balik Sexy Goath.
Mereka menilai perbuatan Sexy Goath yang menyebarkan bukti tiket pesawat hingga lingerie adalah perbuatan melawan hukum.
Baca Juga: Anji Siap Lapor Polisi Soal Tudingan Selingkuh dengan Juliette Angela
"Postingan tiket, lingerie, itu kami duga dan bisa kami pastikan di dalamnya ada perbuatan melawan hukum, kenapa? Seharusnya hal-hal itu tidak pantas diposting di media atau online," kata Togar Situmorang, selaku tim kuasa hukum Anji.
Tak hanya itu, pihak Anji juga menantang Sexy Goath untuk membuat laporan polisi terhadap Anji jika tiket pesawat dan lingerie dinilai sebagai alat bukti.
"Kalau itu menjadi alat bukti, yang menurut mereka ada dugaan (perselingkuhan), harusnya mengerti aturan hukum. Dengan cara apa? Bawa itu ke pihak kepolisian. Buat laporan, bukan penggorengan," pungkas Togar.
(*)
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Ayu Wulansari K |