Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Siapa yang tak mengenal aktris muda berbakat Prily Latuconsina?
Prilly dikenal dengan penampilan modis yang kerap ia tunjukkan di layar kaca maupun di kehidupan sehari-hari.
Namun siapa sangka, di balik penampilan dan gayanya yang super modis, Prilly Latuconsina justru mengaku tak suka memakai produk branded.
Dilansir dari Tribun Seleb, hal itu dilakukan Prilly lantaran dirinya menilai bahwa kualitas produk branded tak jauh beda dengan produk lokal.
"Harga itu bisa jadi lebih mahal karena dicap brand gitu. Makanya kalau brand-brand berarti ya oke jutaan, berdasarkan pengalaman padahal sama saja," ungkapnya.
Sejauh ini, dirinya membeli produk lantaran karena ia suka, bukan berdasarkan brand yang terkenal.
"Aku kadang suka nggak ngeliat brand-nya apa, tapi karena modelnya bagus, aku beli aja gitu. Harga yang kayak 100 ribuan, 70 ribuan," jelas Prilly.
Diakui perempuan kelahiran 1996 itu bahwa semakin harga barang itu murah, maka ia akan semakin senang mengenakannya.
"Aku tuh semakin bangga kalau pakai barang murah."
"Mentang-mentang yang pakai kita gitu ya. Dikira belinya yang mahal-mahal," ujarnya.
Ia pun berpendapat bahwa produk lokal juga tak kalah bagus dengan brand-brand mahal dari luar negeri.
"Jadi sebenarnya produk lokal tuh bagus-bagus banget, kualitasnya sama," tandasnya.
Rupanya kebiasaan membeli sesuatu yang terjangkau dan murah telah lama Prilly lakukan.
Melansir dari laman Kompas.com (19/1/2021), Prilly mengaku hanya mengeluarkan uang Rp 1 juta untuk keperluan jajan sehari-hari.
"Enggak pernah makan mewah, sejutalah kalau lagi boros-boros mah," ujarnya.
Lebih lanjut, menurutnya lebih bagus jika menyukai jajanan kampung seperti rujak dan lainnya.
"Rujak, gitu-gitu (jajanan murah) doang."
"Tapi kalau enggak ke mal, aku nge-GoFood sate, rujak, kalau enggak ke mal sebulan cuma sejuta, sumpah," jelas Prilly.
Meskipun tak mengenakan produk branded, Prilly Latuconsina tetap puas dengan kualitas barang yang dibelinya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Seleb |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Ayu Wulansari K |