Grid.ID – Penyanyi senior Hetty Koes Endang disomasi oleh pencipta lagu Richard Kyoto atas dugaan pelanggaran hak cipta.
Hal ini berawal ketika Hetty Koes Endang menyanyikan lagu ciptaan Richard Kyoto berjudul ‘Kasih’ tanpa izin dan diduga mengubah liriknya.
Berdasarkan keterangan pihak Richard Kyoto, Hetty Koes Endang sempat menyanyikan lagu ciptaan Richard Kyoto di acara Konsert Satu Suara Volume 2 di Istana Budaya, Kuala Lumpur, Malaysia tahun 2015 silam.
Setelah konser tersebut berakhir, seluruh dokumentasi rangkaian acara didistribusikan melalui CD dan DVD.
Dalam sampulnya, pencipta lagu ‘Kasih’ berubah nama menjadi pencipta lagu yang diduga berasal dari Malaysia, benama Moh Nasir Bin Mohamed.
Pihak Richard Kyoto juga menyebutkan kalau saat bernyanyi, Hetty Koes Endang diduga dengan sengaja mengubah lirik lagu berjudul ‘Kasih’ itu.
Beberapa pelanggaran yang diduga dilakukan tersebut, disebut kubu Richard Kyoto baru diketahui pada tahun 2023 lalu.
Saat menjadi pengisi acara FYP Trans7, Hetty Koes Endang akhirnya menanggapi langsung, somasi dan surat terbuka yang dilayangkan oleh pihak Richard Kyoto sebagai pencipta lagu.
“Ini baru pulang dari Malaysia. Itu semua salah alamat!” kata Hetty Koes Endang tegas sambil menunjuk ke arah kamera.
“Mungkin sangat panjang (kalau dijelaskan), itu agak membingungkan, judulnya salah alamat, harusnya dialamatkan ke Malaysia,” kata Hetty.
Sempat dijelaskan oleh manajemen yang menaungi Hetty Koes Endang, HTE Management, jika Hetty saat itu hanya bertugas sebagai penyanyi yang membawakan lagu-lagu yang diminta panitia.
Baca Juga: Diduga Melanggar Hak Cipta, Hetty Koes Endang Terancam Dipenjara 3 Tahun dan Denda Rp 500 Juta
Sesuai dengan kontrak, Hetty hanya membawakan lagu yang liriknya disediakan oleh panitia dengan dibantu menggunakan teleprompter.
“Karena itu (konser) internasional, jadi kita baca prompter,” kata Hetty.
Ditegaskan kembali oleh Hetty Koes Endang, ia dan manajemennya juga sudah berkomunikasi dengan pihak penyanyi Siti Nurhaliza sebagai pihak panitia Siti Nurhaliza Production dan Universal Music Malaysia.
Menurut Hetty, segala sesuatunya sudah dijelaskan dan dibereskan oleh diva asal Malaysia itu.
“Kemarin pertemuan sama Siti Nurhalizah, sudah bilang ini bukan salah bunda,” kata Hetty.
“Mungkin kalau mau disomasi, kita (pihak Siti Nurhaliza Production) juga seharusnya disomasi. Kan manajemennya, shownya dia,” kata Hetty mengutip ucapan Siti Nurhaliza
“Semua sudah clear dan beres, sudah klarifikasi, salah alamat,” kata Hetty Koes Endang. (*)
Penulis | : | Okki Margaretha |
Editor | : | Okki Margaretha |