Grid.ID - Pengguna ponsel atau HP Android tentunya sudah tidak asing lagi dengan berbagai aplikasi yang terpasang di perangkat.
Namun rupanya, tidak semua aplikasi dibutuhkan oleh pengguna dan berujung mengurangi performa HP Android.
Aplikasi-aplikasi ini bisa menghabiskan ruang penyimpanan seiring berjalannya waktu, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
Jika ruang penyimpanan penuh, tentu saja HP Android lemot.
Nah, untuk memastikan HP Android kamu tetap optimal, penting untuk secara rutin menghapus beberapa aplikasi yang tak lagi dibutuhkan.
Dilansir dari lama Kompas.com dan Android Pit, berikut Grid.ID bagikan 6 aplikasi yang harus dihapus dari HP Android.
1. Aplikasi Bloatware (Aplikasi Bawaan yang Tidak Terpakai)
Banyak ponsel Android yang datang dengan aplikasi bawaan dari pabrik atau operator, yang sering kali tidak digunakan.
Aplikasi ini memakan ruang penyimpanan dan berjalan di latar belakang, menghabiskan sumber daya seperti RAM dan baterai.
Sebaiknya nonaktifkan atau hapus aplikasi bawaan yang tidak diperlukan melalui pengaturan ponsel jika memungkinkan.
Baca Juga: 6 Trik Agar HP Android Tak Lemot dan Cepat Panas, Hindari Pakai Wallpaper Ini!
Beberapa aplikasi bawaan mungkin tidak bisa dihapus, tetapi bisa dinonaktifkan untuk mencegahnya berjalan di latar belakang.
2. Aplikasi Pembersih Sampah dan Booster
Meskipun aplikasi ini mengklaim dapat membersihkan file sampah dan mempercepat ponsel, kenyataannya banyak yang malah memakan lebih banyak RAM dan baterai karena mereka berjalan terus-menerus di latar belakang.
Android sudah memiliki manajemen memori yang baik tanpa perlu aplikasi tambahan ini.
Gunakan saja fitur pembersihan bawaan Android atau lakukan pengelolaan memori secara manual dari pengaturan.
3. Aplikasi Cuaca
Berdasarkan laporan ahli keamanan siber, sejumlah aplikasi cuaca di Play Store dan AppStore diketahui mengandung virus berbahaya.
Menurut laporan terakhir, ada satu aplikasi cuaca yang mencuri informasi kartu kredit orang saat diunduh.
Diketahui, sebagian besar perangkat sudah dilengkapi dengan aplikasi cuaca bawaan yang lebih baik ketimbang aplikasi yang berpotensi mengancam keamanan pengguna.
4. Aplikasi Antivirus Pihak Ketiga
Baca Juga: 8 Tips Hemat Baterai HP Android Biar Tak Cepat Habis dan Bolak-Balik Ngecas, Wajib Tahu!
Seringkali aplikasi antivirus pihak ketiga pada Android justru memperlambat ponsel karena mereka berjalan terus-menerus di latar belakang dan mengkonsumsi banyak sumber daya.
Sistem keamanan Android sudah cukup baik untuk melindungi dari ancaman umum jika aplikasi diunduh dari sumber yang aman (misalnya, Google Play Store).
Jika kamu tidak sering menginstal aplikasi dari luar Play Store, aplikasi antivirus pihak ketiga bisa dihapus. Gunakan fitur Google Play Protect yang sudah terintegrasi di dalam Android.
5. Aplikasi Game yang Jarang Dimainkan
Game, terutama yang berbobot besar, bisa memakan banyak ruang penyimpanan dan RAM.
Beberapa game bahkan terus berjalan di latar belakang untuk memproses notifikasi atau memperbarui konten, yang dapat memperlambat ponsel.
Hapus game yang jarang atau tidak pernah dimainkan. Kamu selalu bisa menginstalnya kembali jika ingin bermain nanti.
6. Aplikasi yang Menjalankan Iklan atau Banyak Notifikasi
Aplikasi yang penuh dengan iklan atau notifikasi terus-menerus bisa memperlambat performa ponsel dan mempengaruhi pengalaman pengguna.
Aplikasi ini sering kali berjalan di latar belakang untuk menampilkan iklan atau sinkronisasi data.
Hapus aplikasi-aplikasi yang terlalu banyak memberikan notifikasi dan iklan.
Ganti dengan aplikasi alternatif yang lebih ringan dan lebih sedikit menampilkan iklan.
(*)
Source | : | Kompas.com,android pit |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |