Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Sosok sopir truk yang diduga jadi penyebab terjadinya kecelakaan beruntun di Tol Cipularang jadi sorotan.
Diketahui sebelumnya, insiden kecelakaan beruntun terjadi di km 92 Tol Cipularang pada Senin (11/11/2024).
Kecelakaan tersebut melibatkan belasan kendaraan yang saling seruduk hingga ringsek parah.
Dilansir dari Tribun Trends, sopir truk bernama Rouf itu tampak berusaha menenangkan diri di pinggir jalan tol usai terjadi kecelakaan.
Ia ternyata tinggal di sebuah rumah sederhana berdinding bambu yang ada di Serang, Banten.
Rouf diketahui tinggal bersama seorang istri dan kelima anaknya.
Selain itu, dirinya juga harus menghidupi kakaknya yang lumpuh.
Polisi pun disebut akan segera melakukan pemeriksaan terhadap Rouf jika kondisinya telah membaik.
"Ya nanti dia akan diperiksa secepatnya, dan untuk interogasi dilakukan di Polres Purwakarta," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast.
Diketahui truk yang dikemudikan Rouf datang dari arah Bandung menuju Jakarta.
Saat truk melaju di jalanan menikung dan menurun, sopir diduga kurang antisipasi sehingga terjadilah kecelakaan.
Saat ini sopir truk bernama Rouf masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Sementara melansir dari Kompas TV, pakar keselamatan berkendara dari Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana menyoroti soal batas kecepatan.
Menurutnya aturan soal batas kecepatan di Indonesia harus ditegakkan.
"Sudah saatnya aturan kecepatan di rute tersebut, khususnya arah Bandung-Cikampek, dibatasi. Terutama kendaraan bus atau truk dan kendaraan-kendaraan yang overspeed," ujar Sony.
"Sebab, di lokasi tersebut banyak crosswind (angin samping) dari arah pegunungan yang membuat kendaraan mudah hilang keseimbangan, turunan yang panjang, dan cuaca yang tidak menentu," tambahnya.
(*)
Source | : | Kompas TV,Tribun Trends |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Nesiana |