Laporan Wartawan Grid.ID, Christine Tesalonika
Grid.ID - Masalah kesehatan mental di Indonesia sudah semakin mendesak. Tajuk Rencana Harian Kompas pada 16 November 2023 menyatakan "Indonesia dalam kondisi darurat kesehatan jiwa".
Pernyataan yang didasari hasil studi oleh Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa bahwa tingkat urgensi isu kesehatan jiwa di Indonesia amat tinggi dengan 82 persen responden menyatakan amat penting dan 12 persen menyatakan penting.
Depresi tidak hanya diderita oleh kelompok lanjut usia, tetapi juga paruh baya, dan kaum muda. Sebaran penderitanya pun merata, dari Aceh hingga Papua Barat.
Banyak penjelasan mengenai penyebab gejala tersebut. Satu di antaranya adalah kehadiran media sosial yang telah menjadi gaya hidup dan memediasi lahirnya rasa ketertinggalan akan capaian yang ditunjukkan orang lain ataupun ketidakmampuan menandingi prestasi orang lain.
Dalam situasi ini, kehadiran Haemin Sunim, seorang biksu Buddhisme Zen, melalui tiga bukunya menawarkan cara pandang yang hangat dan relevan.
Di tengah dunia yang bergerak secara cepat, dia menawarkan cara hidup untuk tetap tenang dan berkesadaran.
Di tengah masyarakat yang menuntut kesempurnaan, dia menawarkan cara menerima diri dengan sederhana. Juga, ketika yang kita hadapi ternyata tak sesuai harapan, dia menyodorkan suatu pijakan agar kita bisa tetap tabah bertahan.
“Kita berdamai ketika kita bisa memahami,” tuturnya.
Tur Buku Haemin Sunim (14-18 November 2024) diselenggarakan oleh Penerbit Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) bekerja sama dengan Young Buddhist Association (YBA), dan Gusdurian.
Chandrika Chika Belum Minta Maaf Usai Diduga Aniaya Yuliana Byun, Sang Ayah Datangi Korban
Penulis | : | Christine Tesalonika |
Editor | : | Nesiana |