Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Tahun baru 2025 akan menjadi tantangan tersendiri bagi beberapa shio.
Mereka diprediksi akan menghadapi banyak rintangan dalam beberapa aspek kehidupan.
Karena itu, shio-shio ini disarankan untuk lebih waspada dalam menjalani hidup.
Shio-shio apa yang dimaksud?
Simak 3 shio harus waspada di tahun 2025 yang dikutip dari Kompas TV.
Melansir Tribunnews.com, shio macan lahir pada tahun 1950, 1962, 1974, 1986, 1998, 2010, 2022.
Tahun 2025 bukanlah tahun emas yang bisa dinantikan oleh shio macan.
Pasalnya, energi di tahun 2025 yang merupakan tahun ular cenderung lebih lambat.
Tentunya hal tersebut kontras dengan karakter shio macan yang dinamis dan tegas.
Akibatnya, shio macan kemungkinan akan mengalami penundaan dalam mencapai tujuannya.
Baca Juga: 3 Shio Beruntung Hari Ini Kamis 26 Desember 2024, Kejayaan dalam Bisnis dan Karier
Termasuk dalam karier yang mungkin akan menghadapi banyak hambatan.
Shio Anjing
Berikutnya adalah shio anjing yang lahir pada tahun 1958, 1970, 1982, 1994, 2006, 2018.
Shio anjing akan menghadapi rintangan dalam hubungan dan karier.
Tahun 2024 yang merupakan tahun ular lagi-lagi tidak selaras dengan shio anjing.
Sifat lugas dan jujur yang ada di shio anjing mungkin akan berbenturan dengan shio ular yang lebih pendiam.
Tentunya ketidaksesuaian ini bisa menjadi hambatan dalam mencapai tujuan.
Shio Babi
Terakhir, yaitu shio babi yang lahir pada tahun 1959, 1971, 1983, 1995, 2007, 2019.
Shio babi mungkin akan mengalami stres dan masalah kesehatan lainnya di tahun 2025.
Hal ini lantaran energi tahun ular yang terasa membatasi sifat shio babi.
Hambatan akan terasa dalam mengelola keuangan dan keseimbangan emosional.
Karena itulah shio babi harus lebih waspada dalam menjalani kehidupan di tahun 2025.
Baca Juga: Rayakan Natal Sekaligus Hari Lahir Anak, Asmirandah Teringat Momen Melahirkan di Tengah Pandemi
Nah, itu tadi ramalan tentang 3 shio harus waspada di tahun 2025.
Penting diingat bahwa ramalan shio ini hanya bertujuan untuk menghibur.
Ada baiknya untuk tidak menjadikan artikel ini sebagai acuan utama dalam mengukur nasib.
(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
| Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
| Editor | : | Nesiana |
