Grid.ID - Bisa dikatakan populasi wanita di dunia ini lebih banyak dibandingkan kaum pria.
Sama seperti kaum pria, wanita juga memiliki potensi yang sama dalam berbagai bidang.
Menyadari potensi perempuan, untuk mendorong kesejahteraan sosial dan pembangunan ekonomi, pemerintah Indonesia menetapkan perempuan sebagai target prioritas dalam Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI).
Presiden Joko Widodo sendiri telah menetapkan langkah dan standar untuk semua pemangku kepentingan keuangan di negara ini terkait hal ini.
(BACA JUGA: Maya Septha Curhat Soal Cita-citanya untuk Anak, Netizen Salut dan Beri Pujian)
Salah satunya adalah melalui Program Keluarga Harapan (PKH) yang berfokus pada bantuan ekonomi keluarga di mana perempuan memiliki peran sentral.
Hal tersebut diungkapkan oleh Asdep Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kementrian Koordinator Perekonomian, A. Heri Susanto ketika membuka diskusi tentang Making Finance Work for Women di Jakarta, Selasa, 8 April 2018.
Diskusi terbatas ini merupakan hasil kerja sama Sekretariat Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI) dengan Women's World Banking.
Tujuan dari diskusi ini membahas beberapa hal sebagai berikut.
(BACA JUGA: Meski Sempat Alami Kontraksi Istri Iptu Yudi Rospuji Akhirnya Melahirkan, 2 Hari Setelah Kepergian Suaminya)
1. Potensi perempuan sebagai segmen pasar utama bagi industri jasa keuangan dan layanan keuangan.
2. Berbagi wawasan dan praktik terbaik internasional dalam melayani perempuan di sektor finansial.
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Justina Nur L |