Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID - Kesuburan merupakan hal yang berperan penting pada potensi kehamilan seorang wanita.
Tak hannya wanita, kesuburan seorang pria juga memiliki peran penting.
Tak sekedar pengaruh fisik, peran emosional juga memiliki pengaruh kuat untuk kesuburan.
(BACA JUGA :Inul Daratista Tampil Kece Layaknya ABG, Topi yang Dipakai Justru Curi Perhatian!)
Stres merupakan gangguan kesehatan emosional yang cukup berbahaya.
Stres dalam jumlah sedang sebenarnya bisa meningkatkan kinerja dan membuatmu tetap fokus pada tujuan.
Tapi ketika stres terus terjadi dalam waktu yang lama, bisa membuat tubuh melemah.
Dari sudut pandang ilmu pengetahuan, tingkat stres yang tinggi bisa menurunkan kesuburan seseorang.
(BACA JUGA :Rayakan 12 Tahun Berkarir, Lee Min Ho Tulis Pesan untuk Penggemar)
Penelitian juga menunjukkan bahwa pasien yang mengalami infertilitas cenderung mengalami perasaan kurang bahagia, kurang terlibat secara sosial dan mengurangi libido.
Berikut beberapa tanda stres yang bisa mempengaruhi kesuburanmu.
1.Kamu menjadi terobsesi
Kurang adanya komunikasi bisa membuatmu menjadi panik dan membuat kamu melakukan penelitian sendiri.
Ada begitu banyak informasi yang saling bertentangan dan akhirnya membuatmu merasa stres.
(BACA JUGA :Bisa Dicoba nih Solusi Bagi Pasangan yang Mencoba untuk Hamil)
Kamu menjadi terobsesi untuk menemukan jawaban, padahal sebenarnya sering ada banyak alasan mengapa hal-hal tidak selalu berjalan baik.
Dengan terus mencari informasi akan membuatmu kewalahan dan akhirnya kamu akan mengalami stres.
2.Kehidupan bercintamu tidak lagi sama
Stres juga bisa berdampak pada libido dan fungsi bercinta dalam hal ini adalah membuat bayi.
Kegiatan bercinta yang dijadwalkan hanya akan memberikan banyak tekanan padamu dan pasangan.
(BACA JUGA :Gemes Maksimal! Tirukan Taylor Swift, Gerakan Gempita Ini Luwes Banget)
3.Mengalami perubahan suasana hati
Depresi dan perubahan karakter tidak jarang terjadi.
Banyak pasangan yang awalnya merasa santai dengan kondisi hubungan tanpa anak.
Namun lama-kelamaan mereka akan merasakan kerinduan untuk memiliki seorang anak.
Perubahan suasana hati ini bisa mengarah ke stres jika tidak segera ditangani.
(BACA JUGA :Rayakan 12 Tahun Berkarir, Lee Min Ho Tulis Pesan untuk Penggemar)
4.Kamu bertengkar dengan keluarga dan orang terdekatmu
Banyak pasangan mengeluh bahwa teman dan keluarga mereka sering salah paham dan tidak peka ketika mereka menawarkan nasihat yang tidak diminta.
Hal ini bisa menyebabkan perasaan seseorang terputus dari orang lain dan tidak lagi menikmati hidup dengan cara yang sama.
5.Kecemburuan dan kurangnya rasa suka cita
Banyak wanita melaporkan mereka merasa kurang bahagia karena merasa cemburu dengan wanita lain yang sudah hamil.
(BACA JUGA :3 Gaya Tampilan Baru Chloe Xaviera, Keponakan Agnez Mo ini Keren Abis)
Kecemburuan ini biasanya akan diikuti dengan rasa malu dan bersalah. (*)
Kemensos Ajak Agus Salim Tabayyun, Apresiasi Kehadiran Pratiwi Noviyanthi dan Denny Sumargo di Kementerian
Source | : | Dailymail |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Irma Joanita |