Di Sudan, kasus perkosaan dalam keluarga acap terjadi namun orang-orang memilih bungkam, dan kasus Noura Hussein membuka mata banyak orang
Grid.ID - Kamis (10/5/2018) Noura Hussein (19) dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan Omdurman, Sudan.
Ia dituduh menjadi dalang pembunuhan suaminya.
Keluarga sang suami menolak permintaan maaf dan ganti rugi nominal, mereka ingin Noura dieksekusi mati.
Amarah dan kecewa tak dapat dibendung sesaat setelah hakim menjatuhkan hukuman mati bagi gadis malang itu, ruang sidang di Omdurman, Sudan lantas disesaki protes para pendukung Noura.
Detail kejadian sebenarnya yang menimpa Noura; yang tersebar begitu cepat di media sosial dan grup WhatsApp menyulut gelombang protes dimana-mana.
Seluruh dunia bahkan menggaungkan hashtag #JusticeforNoura dan #SaveNoura.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Noura, Wanita Sudan, dan Perjuangan Tiada Akhir
Noura Hussein dipaksa menikah saat ia baru saja menginjak usia 15 tahun.
Ia memilih melarikan diri dari rumah orangtuanya dan berlindung di rumah bibinya. Tiga tahun ia lalui dalam pelarian.
Hingga suatu kali, Noura dibujuk orangtuanya untuk kembali ke rumah namun sang ayah berbohong, Noura diserahkan pada keluarga suaminya.
| Source | : | CNN |
| Penulis | : | Aditya Prasanda |
| Editor | : | Aditya Prasanda |
