Grid.ID – Peristiwa kelam ledakan bom di 3 gereja di Surabaya benar-benar membuka mata seluruh warga Indonesia.
Bagaimana tidak, puluhan jiwa menjadi korban aksi terkutuk para teroris yang tidak punya hati nurani.
Kejamnya aksi bom bunuh diri ini ternyata didalang oleh satu keluarga yang juga terdiri dari 2 anak yang masih belia.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut fakta kehidupan keluarga Dita Supriyanto, tersangka bom bunuh diri 3 gereja di Surabaya.
Punya rumah elite seharga Rp 1,5 Miliar
BACA Menarik Pakaian Dalam Temannya, Bocah Lelaki Ini Dipukul Seorang Gadis Hingga Berdarah, Kemudian Perlakuan Sang Ibu Tak Terduga
Rumah Dita terletak di Perumahan Wisma Indah di Jalan Wonorejo Asri XI Blok K Nomor 22.
Ia dan keluarga tinggal di sana dari sekitar tahun 2010.
Tampak dalam gambar rumah tersebut seperti tidak terawat.
Rumahnya juga pernah dipakai untuk latihan silat.
Jarang bersosialisasi dengan warga
Dita dikenal sebagai sosok yang tertutup.
Jarang bersosialisasi dengan warga membuat tak banyak warga yang tahu seperti apa sosok Dita dan keluarga.
Begitu pun dengan istri serta anak-anaknya.
BACA Alasan Marcell Siahaan Mau Jadi Juri The Voice Kids Indonesia Season 3
Anak-anaknya masih duduk di bangku sekolah
Satu masih di jenjang SMA, satu di SMP dan dua lainnya masih SD.
Menurut penuturan warga, jika anaknya didatangi oleh anak tetangga, biasanya mereka langsung masuk.
Punya usaha minyak
Keluarga Dita dikenal sebagai keluarga berpenghasilan cukup.
Mereka menjalani usaha minyak jinten, kemiri, dan beberapa minyak lainnya.
BACA Pakai Kebaya Saat Wisuda S2 di Luar Negeri, Instagram Tasya Kamila Banjir Pujian
Menjabat sebagai Ketua JAD
Dita merupakan ketua JAD (Jaringan Ansarut Daulah) Surabaya.
Jaringan ini merupakan bagian dari ISIS. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | tribunnews,kompas,surya malang |
Penulis | : | Yuliana Sere |
Editor | : | Yuliana Sere |