Grid.ID - Demi keamanan selama prosesi pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, Sabtu (19/5/2018), ratusan polisi berpatroli di sekitar jalanan Istana Windsor, Inggris.
Pagar besi dan beton juga didirikan untuk mencegah serangan kendaraan dan melindungi kerumunan orang yang menyaksikan pernikahan tersebut.
Sekitar 100.000 orang diperkirakan memadati wilayah sekitar Istana Windsor untuk menyaksikan pernikahan kerajaan ini.
Mulai pukul 05.00 waktu setempat, semua bentuk penerbangan akan dilarang di area sekitar Istana Windsor.
Kebijkan ini diambil untuk mencegah pesawat pribadi dan komersial jatuh di area dengan ketinggian 762 meter tersebut.
Baca juga : Turun Tahta, Rupanya Ini Sumber Kekayaan Pangeran Harry yang Sekarang
Perhatian utama bagi pihak berwenang adalah kehadiran drone.
Oleh karena itu, pasukan lokal khusus, Thames Valley Office Police, akan menggunakan teknologi anti-drone.
Teknologi yang sama pernah digunakan polisi Quensland saat Commonwealth Games baru-baru ini.
Risiko penembakan juga diantisipasi dalam pernikahan ini.
Apalagi, pengantin akan melakukan arak-arakan di jalanan kota yang sempit dengan menggunakan gerbong terbuka.
Kepala Asisten Polisi Thames Valley, David Hardcastle mengatakan, pasukan lokal khusus akan mengamankan prosesi ini baik secara tersembunyi maupun terbuka.
Baca juga : 6 Hal tentang Pernikahan Pangeran Harry dengan Meghan Markle
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | GRID |
Editor | : | Alfa Pratama |