4 Produk Kecantikan Kulit yang Tidak Disarankan oleh Dermatolog, Apa Sajakah?

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Suminar

Grid.ID - Wanita dan produk kecantikan memang tidak bisa dipisahkan.

Hampir semua wanita selalu memiliki berbagai produk kecantikan di meja rias dan juga di dalam tas kamu.

Mulai dari skincare hingga kosmetik yang membuat wajah lebih cantik.

Tapi tahu, nggak sih, dari berbagai produk kecantikan yang kamu punya ternyata beberapa di antaranya tidak disetujui oleh dermatolog atau pakar kesehatan kulit?

(Baca juga: Lebih Penting Skincare atau Perawatan Facial? Ini Kata Beauty Vlogger Andra Alodita)

Bahkan, beberapa dokter tidak merekomendasi beberapa porduk kecantikan ini.

Penasaran, kan, produk kecantikan apa saja yang dianggap tidak baik oleh dermatologis? Yuk simak ulasannya berikut ini.

1. Hand and body lotion
Dermatologis biasanya menggunakan krim yang lebih berat dan mengandung viskositas yang lebih tinggi daripada lotion.

Hand and body berbentuk cream dapat menembus kulit dan mencegah hilangnya kelembapan pada kulit.

Sedangkan, lotion biasanya memiliki kandungan air lebih tinggi, sehingga lotion hanya baik untuk kulit yang tidak terlalu kering, selain itu lotion juga memberikan rasa lengket.

(Baca juga: 5 Tahapan Skincare yang Bisa Bikin Kulit Wajah Flawless Kaya Cewek Korea, Contek yuk!)

2. Charcoal face masks
Siapa yang menyangka kalau produk yang kini tengah populer ini tidak disukai oleh dermatologis.

Para ahli mengklaim bahwa masker jenis ini tidak hanya menyakitkan tetapi juga merusak struktur kulit.

Bahan-bahan masker ini sangat agresif, mereka menghilangkan sel-sel kulit, bulu halus, dan sebum pada kulit.

(Baca juga: Ternyata Pakai Skincare Seperti Ini Sangat Baik Untuk Kulit dan Dianjurkan oleh Pakar

3. Sunscreen spray
Para ahli setuju bahwa semprotan sunscreen spray lebih mudah digunakan, tapi mereka lebih memilih tabir surya berbentuk krim.

Karena tabir surya berbentuk spray saat disemprotkan maka produk ini akan kehilangan unsur aktifnya sebelum kulit menyerap dengan baik.

Dokter kulit juga percaya bahwa produk tabir surya yang mengandung zinc oxide lebih lembut untuk kulit dan lebih efektif.

(Baca juga: Saran Dermatolog Soal Takaran Pemakaian Sunblock di Wajah Setiap Hari)

4. Tanning oil
Tanning oil juga tidak direkomendasikan oleh para dermatologis.

Karena tanning oil memiliki perlindungan yang rendah terhadap sinar ultraviolet dan juga menyumbat pori-pori yang memperburuk kondisi kulit. (*)

PROMOTED CONTENT